Tips Menulis Resensi Buku Non-Fiksi: Fokus pada Fakta dan Kredibilitas

Ilustrasi menulis resensi buku non-fiksi

Buku non-fiksi memiliki peran penting dalam memberikan informasi, edukasi, dan wawasan kepada pembaca. Menulis resensi buku non-fiksi memerlukan pendekatan yang berbeda dibandingkan dengan buku fiksi. Resensi non-fiksi harus menilai keakuratan fakta, kredibilitas sumber, serta relevansi isi terhadap pembaca. Jika Anda ingin menulis resensi non-fiksi yang berkualitas, panduan berikut akan membantu Anda menyajikan ulasan yang informatif dan objektif.


1. Pahami Tujuan Resensi Buku Non-Fiksi

A. Memberikan Gambaran Umum

Resensi harus memberikan gambaran umum tentang isi buku, termasuk topik utama dan tujuan yang ingin dicapai penulis. Jelaskan kepada pembaca apa yang akan mereka pelajari dari buku tersebut.

B. Menilai Kredibilitas Penulis

Tinjau latar belakang penulis untuk memastikan keahlian mereka dalam topik yang dibahas. Penulis yang kredibel biasanya memiliki pengalaman atau pendidikan yang relevan dengan bidang yang mereka tulis.

C. Membantu Pembaca Membuat Keputusan

Resensi harus memberikan panduan apakah buku tersebut layak dibaca, terutama bagi mereka yang mencari informasi spesifik.


2. Mulai dengan Sinopsis yang Informatif

A. Jelaskan Topik Utama

Berikan gambaran singkat tentang isi buku. Fokus pada tema utama dan masalah yang diangkat tanpa terlalu banyak spoiler.

B. Ringkas Poin-Poin Penting

Soroti beberapa poin utama yang dibahas dalam buku untuk memberikan gambaran jelas tentang cakupan isinya.

C. Hindari Pendapat Pribadi di Awal

Simpan opini Anda untuk bagian evaluasi agar pembaca mendapatkan gambaran objektif terlebih dahulu.


3. Evaluasi Fakta dan Informasi dalam Buku

A. Periksa Keakuratan Fakta

Pastikan fakta yang disajikan dalam buku didukung oleh sumber yang valid. Periksa referensi, catatan kaki, atau data statistik yang digunakan penulis.

B. Tinjau Relevansi Informasi

Nilai apakah informasi dalam buku relevan dengan topik yang dibahas dan kebutuhan pembaca. Informasi yang terlalu umum atau tidak mendalam bisa menjadi kelemahan.

C. Analisis Penyajian Data

Perhatikan bagaimana data dan fakta disajikan. Buku yang baik biasanya menggunakan diagram, tabel, atau ilustrasi untuk mempermudah pemahaman.


4. Tinjau Kredibilitas Penulis dan Sumber

A. Latar Belakang Penulis

Tulis tentang keahlian, pendidikan, atau pengalaman penulis di bidang yang mereka bahas. Penulis dengan latar belakang yang kuat meningkatkan kredibilitas buku.

B. Evaluasi Sumber Referensi

Periksa sumber yang digunakan dalam buku. Buku non-fiksi yang berkualitas biasanya mengutip penelitian atau literatur dari sumber terpercaya.

C. Bandingkan dengan Buku Sejenis

Bandingkan isi buku dengan literatur serupa untuk menilai keunikan dan keunggulannya.


5. Analisis Gaya Penulisan dan Penyajian

A. Apakah Penulis Menulis dengan Jelas?

Buku non-fiksi yang baik menggunakan bahasa yang mudah dipahami tanpa kehilangan substansi. Hindari buku dengan istilah teknis yang berlebihan tanpa penjelasan.

B. Struktur Buku

Evaluasi bagaimana buku diorganisasi. Buku dengan bab yang terstruktur rapi dan subbab yang informatif lebih mudah diikuti pembaca.

C. Elemen Visual

Jika buku menggunakan ilustrasi, grafik, atau foto, pastikan elemen tersebut relevan dan membantu pembaca memahami isi buku.


6. Berikan Opini Berdasarkan Data

A. Soroti Kekuatan Buku

Sebutkan keunggulan buku, seperti penyajian fakta yang mendalam, gaya penulisan yang menarik, atau keunikan topik yang dibahas.

B. Identifikasi Kelemahan Buku

Jelaskan kekurangan buku dengan alasan yang jelas, misalnya, jika buku terasa terlalu panjang, terlalu teknis, atau kurang mendalam.

C. Buat Rekomendasi

Berikan rekomendasi siapa yang akan mendapat manfaat dari membaca buku ini, seperti pelajar, profesional, atau pembaca umum.


7. Tutup dengan Kesimpulan yang Padat

A. Ringkas Evaluasi Anda

Tutup resensi dengan menyimpulkan pendapat Anda tentang buku. Berikan penilaian singkat mengenai relevansi, kredibilitas, dan manfaat buku.

B. Berikan Rating (Opsional)

Anda dapat menambahkan rating untuk memudahkan pembaca memahami kualitas buku secara keseluruhan.


Kesimpulan

Menulis resensi buku non-fiksi membutuhkan perhatian pada detail fakta dan kredibilitas penulis. Dengan mengevaluasi informasi secara objektif, meninjau gaya penulisan, dan memberikan opini yang berdasar, Anda dapat membantu pembaca memutuskan apakah buku tersebut layak untuk mereka baca.

Siap menulis resensi buku non-fiksi? Gunakan panduan ini untuk menghasilkan ulasan yang menarik dan informatif!

Baca juga : Resensi Buku Memiliki Artinya Tersendiri

Posted in Info | Comments Off on Tips Menulis Resensi Buku Non-Fiksi: Fokus pada Fakta dan Kredibilitas

Resensi buku memiliki artinya tersendiri

Tahap penjelasan tentang apa artinya Resensi Buku

Penjelasan Resensi Buku

Resensi buku adalah suatu tulisan atau ulasan yang mengulas isi dari sebuah buku. Resensi biasanya berisi ringkasan dari isi buku, analisis atau evaluasi terhadap isi dan kualitas buku tersebut, serta pendapat pribadi penulis resensi. Berikut ini adalah elemen-elemen yang biasanya terdapat dalam sebuah resensi buku:

1. Identitas Buku

  • Judul: Nama buku yang diresensi.
  • Penulis: Nama penulis buku.
  • Penerbit: Nama penerbit buku.
  • Tahun Terbit: Tahun buku diterbitkan.
  • Jumlah Halaman: Jumlah halaman buku.
  • ISBN: Nomor standar internasional buku (jika ada).

2. Sinopsis atau Ringkasan Isi

  • Plot atau Alur Cerita: Garis besar cerita atau isi buku, termasuk tokoh-tokoh utama dan latar belakang.
  • Tema: Tema atau pesan utama yang disampaikan oleh buku.
  • Poin-Poin Penting: Informasi penting atau bagian-bagian penting dari buku yang perlu diketahui pembaca.

3. Analisis dan Evaluasi

  • Kekuatan Buku: Aspek-aspek positif dari buku, seperti alur cerita yang menarik, karakter yang kuat, penulisan yang baik, dll.
  • Kelemahan Buku: Aspek-aspek negatif dari buku, seperti plot yang membingungkan, karakter yang kurang berkembang, dll.
  • Gaya Penulisan: Cara penulis menyampaikan cerita atau informasi, termasuk bahasa yang digunakan dan gaya penulisan.
  • Keaslian dan Kreativitas: Penilaian terhadap kreativitas dan orisinalitas isi buku.

4. Pendapat Pribadi

  • Respon Emosional: Bagaimana buku tersebut mempengaruhi atau menyentuh emosi penulis resensi.
  • Rekomendasi: Apakah penulis resensi merekomendasikan buku tersebut kepada pembaca lain dan alasan di balik rekomendasi tersebut.
  • Target Pembaca: Sasaran pembaca yang mungkin akan menikmati atau mendapatkan manfaat dari buku tersebut.

5. Kesimpulan

  • Ringkasan Akhir: Ringkasan singkat dari penilaian keseluruhan terhadap buku.
  • Nilai atau Rating: Pemberian nilai atau rating (jika ada) berdasarkan penilaian penulis resensi.

Contoh Resensi Buku:

Judul: “To Kill a Mockingbird”
Penulis: Harper Lee
Penerbit: J.B. Lippincott & Co.
Tahun Terbit: 1960
Jumlah Halaman: 281
ISBN: 978-0-06-112008-4

Sinopsis:
“To Kill a Mockingbird” bercerita tentang seorang gadis muda bernama Scout Finch yang tinggal di kota Maycomb, Alabama, selama tahun 1930-an. Cerita ini menggambarkan bagaimana Scout dan saudara lelakinya, Jem, belajar tentang keadilan dan prasangka rasial melalui pengalaman mereka dengan ayah mereka, Atticus Finch, seorang pengacara yang membela seorang pria kulit hitam yang dituduh memperkosa seorang wanita kulit putih.

Analisis dan Evaluasi:
Kekuatan utama dari buku ini adalah karakter-karakternya yang kuat dan realistis, serta pesan moral yang mendalam tentang keadilan dan kesetaraan. Gaya penulisan Harper Lee yang sederhana namun mendalam membuat cerita ini mudah diikuti tetapi penuh makna. Namun, beberapa pembaca mungkin merasa bahwa alurnya agak lambat di beberapa bagian.

Pendapat Pribadi:
Saya merasa buku ini sangat menyentuh dan memberikan wawasan berharga tentang isu-isu sosial yang masih relevan hingga saat ini. Saya sangat merekomendasikan buku ini kepada siapa saja yang tertarik pada literatur klasik atau isu-isu hak asasi manusia.

Kesimpulan:
“To Kill a Mockingbird” adalah karya yang luar biasa dengan pesan moral yang kuat dan karakter-karakter yang mendalam. Saya memberi buku ini rating 5 dari 5 bintang.

Dengan resensi buku, pembaca potensial dapat mendapatkan gambaran umum tentang buku tersebut dan memutuskan apakah buku itu sesuai dengan minat mereka atau tidak.

Kesimpulan Resensi Buku

Kesimpulan dari resensi buku adalah bagian akhir dari ulasan yang memberikan ringkasan dengan singkat. Dalam kesimpulan, penulis resensi biasanya:

  1. Mengulangi Pendapat Utama: Menyajikan kembali pendapat utama atau penilaian mereka tentang buku.
  2. Menyimpulkan Kualitas Buku: Menggarisbawahi kekuatan dan kelemahan buku yang telah dibahas sebelumnya.
  3. Memberikan Rekomendasi: Menyampaikan apakah mereka merekomendasikan buku tersebut kepada pembaca lain atau tidak, serta alasan di balik rekomendasi tersebut.
  4. Memberikan Nilai atau Rating (opsional): Menyertakan nilai atau rating buku jika resensi tersebut menggunakan sistem penilaian.

    Baca juga : Mengapa resensi buku penting bagi penulis, pembaca, dan penerbit?
Posted in Info | Comments Off on Resensi buku memiliki artinya tersendiri

Melakukan Resensi Buku dengan Mudah

Melakukan Resensi Buku dengan Mudah

Melakukan Resensi Buku dengan Mudah

Menulis resensi buku bisa menjadi pengalaman yang bermanfaat dan menarik. Ini adalah cara yang baik untuk berbagi pandangan Anda tentang sebuah karya dan membantu pembaca lain memahami apa yang membuat buku tersebut istimewa. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk membuat resensi buku dengan mudah:

Langkah 1: Baca Buku dengan Cermat

Melakukan Resensi Buku dengan Mudah

Sebelum Anda mulai menulis resensi, pastikan Anda telah membaca buku tersebut dengan seksama. Catat poin-poin penting, karakter, alur, dan tema utama yang muncul selama membaca.

Langkah 2: Tentukan Rangkuman Singkat

Mulailah resensi Anda dengan menyajikan rangkuman singkat tentang buku tersebut. Jelaskan dengan singkat premis utama, siapa karakter utamanya, dan di mana serta kapan kisah ini berlangsung.

Langkah 3: Ungkapkan Pendapat Anda

Bagian ini adalah inti dari resensi Anda. Berikan pandangan pribadi Anda tentang buku tersebut. Apakah Anda menikmatinya? Mengapa atau mengapa tidak? Apa yang menurut Anda kuat dan lemah dari buku ini? Jelaskan secara rinci tanpa memberikan terlalu banyak bocoran plot.

Langkah 4: Fokus pada Aspek-aspek Penting

Pilih beberapa aspek penting dari buku yang ingin Anda soroti. Ini bisa termasuk karakterisasi, alur, gaya penulisan, tema, atau pesan yang disampaikan. Berikan contoh konkret dari buku untuk mendukung pandangan Anda.

Langkah 5: Jelaskan Target Pembaca

Sampaikan untuk siapa buku ini cocok. Apakah ini cocok untuk pembaca yang suka genre yang sama? Apakah itu lebih cocok untuk remaja atau orang dewasa? Menyampaikan ini dapat membantu pembaca potensial memutuskan apakah buku ini sesuai dengan preferensi mereka.

Langkah 6: Berikan Penilaian Akhir

Beri nilai atau penilaian akhir untuk buku tersebut. Ini bisa berupa jumlah bintang, skala tertentu, atau pendapat Anda secara keseluruhan. Jelaskan alasan di balik penilaian Anda.

Langkah 7: Hindari Spoiler

Pastikan untuk tidak memberikan spoiler yang mengungkapkan terlalu banyak tentang plot. Tujuan resensi adalah memberikan gambaran umum tanpa merusak pengalaman membaca bagi orang lain.

Langkah 8: Periksa Kembali dan Edit

Setelah menulis resensi, periksa kembali untuk kesalahan tata bahasa dan ejaan. Pastikan resensi terdengar jelas dan koheren.

Langkah 9: Publikasikan atau Bagikan

Jika Anda menulis resensi untuk blog atau platform online, publikasikan resensi tersebut. Jika Anda menulis resensi untuk kelompok bacaan atau teman-teman, bagikan dengan mereka.

Langkah 10: Beri Peluang untuk Diskusi

Akhiri resensi dengan mengundang pembaca untuk berdiskusi tentang buku tersebut. Ini bisa memicu percakapan menarik dan perspektif yang beragam.

Langkah 11: Berikan Contoh Kutipan

Untuk memberikan rasa yang lebih mendalam tentang gaya penulisan dan nuansa buku, sertakan beberapa kutipan penting dari teks. Kutipan-kutipan ini dapat mencerminkan dialog yang kuat, penjelasan yang indah, atau momen puncak dalam cerita.

Langkah 12: Bandingkan dengan Karya Lain (Opsional)

Jika Anda merasa relevan, Anda dapat membandingkan buku ini dengan karya lain dalam genre yang sama atau oleh penulis yang serupa. Ini dapat memberikan konteks lebih lanjut kepada pembaca tentang di mana buku ini berdiri dalam keseluruhan panorama sastra.

Langkah 13: Beri Ruang untuk Kritik Konstruktif

Sambil memuji aspek-aspek positif dari buku, juga jangan ragu untuk memberikan kritik konstruktif jika ada bagian yang menurut Anda perlu ditingkatkan. Pastikan kritik Anda ditujukan untuk membantu penulis berkembang dan memperbaiki karya mereka di masa depan.

Langkah 14: Buatlah Resensi Singkat dan Padat

Sementara Anda ingin memberikan detail yang cukup dalam resensi Anda, usahakan untuk tetap menjaga agar resensi tidak terlalu panjang. Tetapkan batas jumlah kata atau paragraf yang wajar untuk menjaga agar resensi tetap singkat dan padat.

Langkah 15: Jadilah Orisinal dan Berani

Resensi adalah ekspresi pendapat pribadi Anda. Jangan takut untuk berbicara tentang perasaan Anda dengan tegas dan orisinal. Pembaca akan menghargai kejujuran dan keterbukaan Anda dalam merangkai resensi.

Langkah 16: Baca Ulang Sebagai Pembaca

Sebelum akhirnya mempublikasikan atau membagikan resensi Anda, baca ulang resensi tersebut dengan pikiran sebagai pembaca. Pertimbangkan apakah resensi memberikan informasi yang cukup untuk membantu pembaca memutuskan apakah mereka ingin membaca buku tersebut.

Langkah 17: Ikuti Ekspektasi Platform (Jika Ada)

Melakukan Resensi Buku dengan Mudah

Jika Anda menulis resensi untuk platform tertentu, seperti situs web buku atau blog, pastikan untuk memahami pedoman dan ekspektasi mereka. Beberapa platform mungkin memiliki format khusus atau kriteria tertentu yang harus Anda penuhi.

Dengan langkah-langkah ini, Anda akan memiliki panduan yang lebih lengkap untuk menulis resensi buku yang menarik, informatif, dan bermanfaat bagi pembaca. Ingatlah bahwa setiap resensi adalah kontribusi berharga untuk komunitas pembacaan dan dapat membantu mengarahkan orang ke pengalaman membaca yang menginspirasi.

Dengan panduan Melakukan Resensi Buku dengan Mudah, Anda akan dapat membuat resensi buku yang informatif dan bermanfaat tanpa kesulitan berlebihan. Ingatlah bahwa setiap resensi adalah pendapat subjektif, jadi jangan ragu untuk berbagi pandangan Anda dengan jujur.

BACA JUGA: Cara Menjadi Seorang Resensi Buku

Posted in Tutorial | Comments Off on Melakukan Resensi Buku dengan Mudah

Cara Menjadi Seorang Resensi Buku

Bekerja di industri penerbitan buku bisa menjadi pilihan jalur karir yang ideal bagi siapa saja yang mencintai buku. Salah satu pekerjaan populer bagi pecinta buku di bidang penerbitan adalah sebagai resensi buku yang membaca buku dan menulis tentangnya. Jika Anda senang membaca dan memiliki keterampilan menulis yang kuat, karier sebagai resensi buku mungkin cocok untuk Anda. Dalam artikel ini, kita membaca tentang seperti apa pekerjaan sebagai resensi buku dan menjelajahi daftar langkah-langkah yang dapat membantu Anda memulai karir sebagai resensi buku.

Apa Itu Resensi Buku?

Seorang resensi buku adalah seorang profesional di industri penerbitan yang mengevaluasi buku berdasarkan kualitasnya dan menulis tentang pengalaman membaca mereka. Peninjau buku dapat bekerja untuk perusahaan penerbitan atau publikasi yang mencakup topik sastra, karena mereka dapat menawarkan wawasan tentang buku yang mereka ulas kepada penerbit dan calon pembaca. Banyak pengulas buku memulai karir mereka dengan bekerja secara lepas, yang memungkinkan mereka memilih proyek yang mereka ambil dan berlatih mengulas dalam genre yang berbeda.

Seorang resensi buku mungkin berspesialisasi dalam subjek atau genre tertentu begitu mereka memantapkan diri di industri tersebut, seperti novel roman, sastra dewasa muda, atau fiksi sejarah.

Apa Yang Dilakukan Seorang Resensi Buku?

Tanggung jawab utama seorang resensi buku adalah menulis ulasan tentang buku yang mereka baca. Seorang resensi buku mungkin berfokus pada area tertentu dari sebuah buku yang menurut mereka mengesankan, seperti pengembangan karakter yang kuat, poin plot yang menarik, dan penggunaan perangkat sastra yang efektif. Peninjau buku juga dapat mengidentifikasi elemen buku yang menurut mereka dapat diperbaiki, seperti jika buku memiliki inkonsistensi dalam alurnya, menyertakan kesalahan faktual, atau dapat memperoleh manfaat dari penulisan yang lebih kuat.

Saat menulis resensi, resensi buku biasanya membaca buku secara keseluruhan dan membuat catatan mendetail yang mereka gunakan untuk membuat draf artikel atau resensi yang merinci pengalaman membaca mereka.

Bagaimana Cara Menjadi Resensi Buku

Berikut adalah beberapa langkah untuk memulai karir Anda sebagai resensi buku:

1. Sering Membaca


Luangkan waktu untuk membaca sesering mungkin. Salah satu karakteristik terpenting dari seorang resensi buku adalah mereka menyukai buku, jadi sering membaca dapat menunjukkan kecintaan Anda pada membaca dengan membuat daftar buku yang dapat Anda diskusikan setelah menyelesaikannya. Ini dapat membantu Anda mengembangkan keterampilan membaca dan pemahaman yang dapat menginformasikan pekerjaan Anda sebagai resensi buku dengan memungkinkan Anda berlatih membaca berbagai jenis buku dan mengidentifikasi tempat menarik.

Anda dapat menemukan buku tentang hampir semua topik minat, jadi Anda dapat mencoba membaca sejumlah buku dalam genre yang berbeda untuk menentukan jenis buku mana yang paling Anda sukai untuk dibaca dan dikritik.

2. Pertimbangkan Gelar Sarjana Sastra

Pikirkan tentang mengejar gelar sarjana sastra. Meskipun tidak ada persyaratan pendidikan khusus untuk menjadi resensi buku, banyak resensi buku menyelesaikan gelar sarjana sastra atau mata pelajaran yang terkait erat untuk mengembangkan pengetahuan mereka tentang buku dan elemen sastra yang mungkin mereka fokuskan dalam resensi. Ini karena program gelar sarjana sastra dapat memberikan pelatihan mendalam tentang cara menggunakan perangkat sastra, membuat semua elemen buku secara efektif, dan mempertimbangkan berbagai aspek buku melalui kritik.

Menyelesaikan gelar sarjana juga dapat membantu membedakan Anda dari kandidat lain yang tidak kuliah, karena memiliki gelar dapat mengidentifikasi Anda sebagai orang yang memenuhi syarat dan berdedikasi pada industri Anda.

3. Mulailah Mengulas Buku Sendiri

Mulailah menulis ulasan untuk buku yang Anda baca. Dengan menulis beberapa resensi buku sebelum mencari publikasi, Anda dapat mengembangkan keterampilan Anda sebagai resensi dan menentukan teknik resensi dan kritik mana yang paling cocok untuk Anda. Anda dapat bersiap untuk menulis resensi buku dengan terlebih dahulu membaca beberapa resensi buku yang diterbitkan dari publikasi yang sudah mapan dan mempertimbangkan apa yang membuat masing-masing resensi buku itu sukses dan menarik. Setelah Anda memiliki gagasan tentang apa yang harus dimasukkan dalam resensi buku dan bagaimana Anda memformatnya, Anda dapat mulai menulis resensi untuk buku yang Anda baca untuk kesenangan.

Proses ini juga dapat membantu Anda memulai karir Anda sebagai resensi buku dengan memberi Anda beberapa tulisan yang dapat Anda serahkan ke calon pemberi kerja atau publikasi untuk membiasakan mereka dengan gaya dan kemampuan Anda mengulas.

4. Bangun Pembaca

Sampaikan ulasan Anda kepada publik dan coba pertahankan sekelompok pembaca reguler. Anda dapat melakukannya dengan menerbitkan resensi buku secara mandiri di platform online, seperti outlet media sosial atau situs pembuatan konten. Membangun jumlah pembaca dapat membantu Anda memantapkan diri sebagai resensi buku dengan menciptakan komunitas yang terlibat dengan konten Anda dan ingin mendengar kritik Anda, yang dapat menonjolkan keahlian Anda kepada pemberi kerja dan penerbit potensial.

Banyak calon resensi buku memulai dengan membuat ulasan video di mana mereka mendiskusikan kritik mereka secara lisan, yang dapat memperkenalkan diri dan kepribadian Anda kepada publik dan menghubungkan karakteristik dan minat pribadi Anda dengan dunia penerbitan buku. Namun, Anda juga dapat menulis ulasan buku yang Anda posting di media sosial atau platform lain untuk memberikan kesempatan kepada audiens dan calon pemberi kerja untuk membiasakan diri dengan gaya tulisan Anda.

5. Lamar Pekerjaan Sebagai Resensi Buku

Kirim resensi buku Anda ke publikasi dan cari lowongan pekerjaan untuk resensi buku. Karena banyak pengulas buku memasuki industri dengan bekerja secara lepas, beberapa peluang bayaran pertama Anda mungkin berasal dari mengirimkan ulasan yang telah Anda tulis ke publikasi yang mencakup ulasan buku. Anda juga dapat mencari peluang kerja lepas secara online melalui pencarian di internet atau dengan mengunjungi situs web yang mengiklankan dan menerbitkan resensi buku untuk menemukan publikasi yang meminta kiriman resensi.

Jika Anda ingin bekerja untuk perusahaan atau publikasi tertentu, Anda juga dapat menghubungi profesional di departemen peninjau mereka untuk menanyakan peluang bekerja untuk mereka sebagai peninjau.

BACA JUGA : Cara Mendapatkan Resensi Buku

Posted in Tutorial | Comments Off on Cara Menjadi Seorang Resensi Buku

Cara Mendapatkan Resensi Buku

Cara Mendapatkan Resensi Buku

Cara Mendapatkan Resensi Buku. Kesulitan berjuang untuk mendapatkan Resensi untuk buku Anda? Apakah Anda muak mengemis dan memohon anggota keluarga, teman, dan sesama penulis untuk memberikan Resensi? Dalam artikel ini, saya akan menunjukkan kepada Anda cara mendapatkan Resensi dan testimoni yang tidak memihak dan berkualitas tinggi untuk buku Anda—tidak perlu mengemis.

Untuk mendapatkan Resensi buku yang bagus, Anda harus mulai dengan pola pikir yang benar.

Cara Mendapatkan Resensi Buku

Cara Mendapatkan Resensi Buku

Jika Anda merasa permintaan Resensi Anda tidak terpenuhi, bisa jadi karena Anda belum memberikan alasan yang jelas mengapa seseorang harus memposting Resensi.

Tidak ada salahnya bertanya pada diri sendiri, “Bagaimana saya bisa mendapatkan lebih banyak resensi buku dengan cepat?” Tetapi pertanyaan ini sendiri mengabaikan fakta bahwa jika Anda ingin mendapatkan sesuatu, Anda harus memberikan sesuatu terlebih dahulu. Dan seperti yang akan Anda ketahui, saya tidak hanya berbicara tentang pertukaran Resensi.

Jadi apa yang perlu Anda berikan untuk mendapatkan Resensi yang bagus?

Sebagai permulaan, Anda perlu memberikan konten berkualitas tinggi dalam buku Anda. Tanyakan pada diri Anda, “Apakah orang akan merekomendasikan ini kepada teman mereka?”

Jika jawabannya tidak, maka mengharapkan orang untuk memberikan Resensi bintang lima pada dasarnya meminta mereka untuk berbohong. Saya yakin Anda sudah mengetahui pentingnya menulis buku yang berkualitas. Jadi dengan asumsi jawaban Anda adalah “ya” untuk pertanyaan di atas, mari kita lihat apa yang harus Anda katakan untuk meminta Resensi.

Cara Mendapatkan Resensi Buku

Bagaimana Anda Meminta Resensi Buku?

Bayangkan seseorang mendatangi Anda dan berkata:

“Hei kau! Luangkan 5-10 menit dari waktu Anda dan tulis Resensi agar saya dapat menjual lebih banyak salinan buku saya!”

Bukankah itu terlihat sedikit egois? Bahkan jika Anda senang membantu karena Anda adalah orang yang sangat dermawan, mungkin Anda bertanya-tanya, “Mengapa saya harus membantu Anda?”

Sekarang bayangkan seseorang berkata:

“Jika Anda menikmati buku saya, saya akan sangat menghargai jika Anda meninggalkan Resensi. Sehingga orang lain dapat menerima manfaat yang sama seperti Anda. Resensi Anda akan membantu saya melihat apa yang berhasil dan tidak sehingga saya dapat lebih melayani Anda dan semua pembaca saya yang lain.”

Mengapa Permintaan Resensi Ini Berhasil

Mari kita uraikan mengapa sesuatu seperti ini jauh lebih mungkin untuk mendapatkan hasil yang positif.

Pertama-tama, mengatakan “jika Anda menikmati” memberi orang suatu kondisi yang menghargai pendapat pribadi mereka. Setiap kali orang meminta saya untuk meninggalkan Resensi bintang lima untuk buku mereka. Bahkan sebelum saya membacanya, saya langsung dimatikan karena mereka tidak menghargai bahwa saya mungkin tidak menganggapnya sebagai buku bintang lima.

Selain itu, jelas juga bahwa mereka tidak tertarik dengan umpan balik yang tulus. Tentang buku mereka, tetapi hanya menginginkan Resensi yang bagus. Orang-orang sukses terbuka untuk semua umpan balik—positif dan negatif. Umpan balik yang jujur ​​itu adalah bagian dari bagaimana mereka menjadi sukses.

Ungkapan berikutnya adalah, “itu akan sangat dihargai.” Ini adalah cara yang tidak menuntut untuk memberi tahu orang bahwa mereka tidak berutang apa pun kepada Anda. Itu juga memberi mereka pengakuan sebelumnya. Seberapa besar kemungkinan Anda melakukan bantuan untuk seseorang. Jika Anda merasa mereka tidak akan menghargai Anda untuk itu, tetapi hanya merasa berhak atas kemurahan hati Anda?

Mengapa Meninggalkan Resensi Adalah Hal Yang Baik

Mengikuti permintaan Resensi adalah frasa “agar pembaca lain dapat menerima manfaat yang sama seperti Anda”. Kata kuncinya di sini adalah “begitu” yang kini mengarahkan perhatian pembaca. Pada pemahaman yang jelas mengapa meninggalkan Resensi adalah hal yang baik untuk dilakukan. Dalam contoh ini, alasannya adalah untuk membantu orang lain.

Pembaca sekarang melihat bagaimana Resensi mereka bukan tentang membantu Anda menjual buku (yang sebenarnya bukan untuk Resensi). Tetapi mereka melihat bagaimana Resensi mereka adalah kesempatan untuk melayani semua pembaca secara luas. Dengan membagikan perasaan mereka tentang buku tersebut. Sama halnya bagaimana pembaca buku anda ingin melayani pembaca lainnya dengan baik melalui resensi.

BACA JUGA : Mengapa Resensi Buku Penting Bagi Penulis, Pembaca, dan Penerbit?

Di kalimat terakhir, manfaatnya dibawa kembali ke pembaca. Dengan mengatakan Resensi mereka akan membantu Anda sebagai penulis menulis buku yang lebih baik untuk dinikmati mereka. Sekarang pembaca menyadari meninggalkan review sebenarnya akan menguntungkan dirinya sendiri dan bukan hanya penulisnya.

Posted in Tutorial | Comments Off on Cara Mendapatkan Resensi Buku

Mengapa Resensi Buku Penting Bagi Penulis, Pembaca, dan Penerbit?

Mengapa Resensi Buku Penting Bagi Penulis, Pembaca, dan Penerbit?

Di blog ini kita akan membahas tentang pentingnya resensi buku dan bagaimana resensi buku lebih penting daripada yang terlihat dan bagaimana resensi buku dan manfaat bagi pembaca serta penulis. Resensi buku datang dalam berbagai bentuk dan ukuran, bisa panjang dan pendek, dan isinya bisa penuh dan bahkan ditulis dengan buruk dan bukan cara yang baik untuk menilai sebuah buku.

Ada banyak pro dan kontra untuk resensi buku tetapi di blog ini, kita akan membahas utama mengapa kita semua bisa setuju bahwa resensi buku bukanlah hal yang buruk dan jika resensi buku ditulis dengan benar oleh pengulas buku profesional yang tepat. dengan pengetahuan dan kecakapan yang tepat maka resensi buku dapat berperan sebagai alat penting tidak hanya bagi pembaca tetapi juga pasar buku dan industri penerbitan buku secara umum.

Melalui hutan-

Sama seperti Google dan internet, pasar buku dan dunia penerbitan buku adalah tempat yang sangat luas dan menemukan buku yang tepat sesuai pilihan Anda bisa seperti mencari jarum di ladang jerami. Resensi buku oleh pengulas buku profesional serta ulasan pembaca dapat bertindak sebagai panduan untuk membantu Anda menemukan buku pilihan Anda. Menulis resensi buku adalah seni tersendiri karena tidak ingin memberikan terlalu banyak yang ada di dalam buku dan ada risiko pilih kasih dan bias dan ada juga risiko manipulasi, namun, di komunitas sastra kita semua bisa setuju bahwa ini bukan masalah besar. Semua hal selain resensi buku oleh resensi yang tidak memihak selalu lebih baik daripada merugikan dan selalu membimbing komunitas pembaca itu menuju buku-buku yang mereka sukai.

Melalui kaca mata-

Melalui kaca mata-

Meskipun resensi buku dan kritik buku dapat disatukan pada halaman yang sama atau mungkin buku yang sama, tetapi resensi buku adalah semacam pandangan sekilas ke dunia yang mungkin atau mungkin tidak Anda pilih untuk masuki dan ini penting dari sudut pandang penulis karena tanpa resensi buku pun tidak akan sampai kepada calon pembeli buku dan calon pembaca. Sekarang, seorang penulis dapat mengatasi masalah ini melalui promosi dan iklan namun tidak ada yang seperti dari mulut ke mulut di komunitas sastra karena kita dapat sepakat bahwa dunia sastra adalah sesuatu dari dunia yang telah bergerak ke masa depan dengan untaian masih di masa lalu.

Melalui cermin-

Resensi buku penting karena mereka bertindak sebagai refleksi dan interaksi (baik itu satu arah) bagi penulis untuk benar-benar memahami bagaimana masyarakat bereaksi dan menerima karya mereka. Resensi buku dapat dipoles atau kasar tetapi resensi buku tetap memberikan ide kepada penulis tentang apa yang diinginkan oleh basis audiens mereka dan memutuskan apakah atau jika tidak memberlakukan perubahan di masa depan atas permintaan itu, tetapi tetap pahami bagaimana buku mereka telah diterima oleh penonton. Ada kelompok penulis terpilih yang tidak mematuhi atau bahkan membaca resensi buku apalagi membuat perubahan setelah membaca resensi buku karena mereka memiliki keyakinan bahwa karya tersebut harus independen dari keterlibatan eksternal tetapi secara keseluruhan, mayoritas penulis cenderung memberikan kepentingan. dan perhatian pada resensi buku.

Melalui Gutenberg-

Resensi buku dianut oleh penulis sukses yang diterbitkan dan penerbit yang sukses dan bahkan toko buku dan dealer karena ini menunjukkan komunitas sastra dan industri dalam cahaya yang baik sebagai transparan dan terbuka untuk kritik dan pada titik ekonomi hal ulasan buku sangat baik tanpa ternoda publisitas bahwa setiap penulis yang bijaksana tidak akan rela melepaskannya. Komunitas sastra adalah komunitas yang erat dan pemalsuan ulasan buku tidak mungkin jika tidak praktis atau viral karena seseorang dapat berbicara untuk membeli beberapa ulasan untuk beberapa ulasan tetapi jika komunitas mendapat petunjuk tentang ini, penerbit untuk itu selain kami dikucilkan atau dalam istilah online, secara informal dilarang seumur hidup.

Sama seperti buku yang telah bergeser dari buku bersampul tipis menjadi buku bersampul tebal ke pembaca e-book Amazon Kindle, resensi buku juga telah berkembang jauh dari menjadi testimoni di toko buku menjadi editorial di surat kabar hingga area “apa yang dipikirkan pelanggan” Amazon dan kami berharap dan kami memperkirakan bahwa ulasan buku akan tetap ada. Apa yang dapat kami katakan dengan pasti adalah bahwa penerbit Orange adalah Rumah Buku yang menerbitkan sendiri yang terbaik untuk menerbitkan buku Anda dan kami di Penerbit Orange menanggapi resensi buku dengan serius dan tidak pernah mencoba untuk campur tangan dalam proses kritik murni yang disebut resensi buku ini.

Ketahui juga: 3 Tips Untuk Review Buku Online.

Posted in Info | Comments Off on Mengapa Resensi Buku Penting Bagi Penulis, Pembaca, dan Penerbit?

Cara Mendapatkan Ulasan Buku untuk Memasarkan Buku Sendiri

Cara Mendapatkan Ulasan Buku untuk Memasarkan Buku yang Diterbitkan Sendiri

Meninjau buku Anda adalah langkah penting dalam strategi pemasaran buku Anda. Ulasan positif memberi tahu pembaca bahwa buku Anda layak untuk waktu mereka, memikat audiens potensial Anda dengan deskripsi plot , dan memberi Anda kredibilitas instan . Tapi ada lebih banyak proses review buku dari sekedar mengirimkan buku Anda ke pembaca dan menunggu hasilnya. Pertama, Anda perlu memastikan bahwa buku Anda siap untuk ditinjau. Kedua, penting untuk memilih jenis ulasan yang paling membantu Anda mencapai tujuan Anda. Dan terakhir, Anda perlu belajar bagaimana menggunakan ulasan Anda untuk keuntungan Anda untuk menjual lebih banyak buku .

Sebelum Anda mengirimkan buku Anda ke pengulas, pastikan Anda memberikan yang terbaik. Lagi pula, Anda tidak dapat menerima sambutan hangat jika buku Anda disiapkan dengan buruk.

Minta Buku Anda Diedit untuk Konten

1 – Minta Buku Anda Diedit untuk Konten

Tentu, Anda dapat meminta teman dan keluarga untuk membaca buku Anda dan memberikan umpan balik. Tetapi kenyataannya adalah ini: teman dan keluarga berbohong. Mereka tidak ingin menyakiti perasaan orang yang mereka cintai dan akan menutupi umpan balik mereka sesuai dengan itu. Bayar untuk umpan balik profesional untuk memastikan buku Anda adalah yang terbaik. Editor profesional akan memberi tahu Anda apa yang berhasil dan apa yang perlu direvisi —dan mereka tidak akan memaksakan diri. Itulah mengapa Anda mempekerjakan mereka .

2 – Sewa Copyeditor

Seorang copyeditor profesional memeriksa pekerjaan akhir Anda untuk memastikan semuanya dieja dengan benar, tanda bacanya sempurna, Anda tidak menggunakan kata-kata yang salah, dan seterusnya. Seorang copyeditor profesional bukanlah teman Anda yang adalah seorang guru bahasa Inggris. Copyediting adalah seni tersendiri dan membutuhkan seseorang yang mengetahui dunia buku. Ini memberikan polesan yang dibutuhkan pekerjaan Anda untuk memberi Anda kesempatan terbaik pada ulasan positif. Lagi pula, tidak ada yang merampas kredabilty Anda lebih cepat dari pada ejaan yang buruk seperti ini! Apa pun yang Anda lakukan, jangan lewatkan langkah ini.

3 – Sisir Buku untuk Tics Pemformatan Aneh

Kami menerima banyak buku dengan kata-kata tebal atau miring acak. Penulis tampaknya merasa bahwa efek semacam itu membantu menekankan kata atau baris (dan terkadang, sejujurnya, efek tersebut sangat acak sehingga kita tidak tahu mengapa mereka digunakan!). Tulisan yang bagus berbicara untuk dirinya sendiri, tanpa kruk seperti itu. Terlalu sering menggunakan alat pemformatan ini memberi sinyal kepada pengulas bahwa Anda adalah seorang amatir—dan kemungkinan besar dia akan menilai sisa buku Anda sesuai dengan itu.

4 – Tetapkan Genre Buku yang Tepat

Untuk menemukan resensi yang tepat, editor resensi buku harus mengetahui genre buku . Tetapi penulis penerbitan independen sering kali memberi label yang salah pada buku mereka. Mereka menyebutnya misteri ketika itu sebenarnya sebuah thriller, atau fiksi umum ketika itu benar-benar roman . Editor resensi buku bekerja keras untuk menemukan pasangan yang cocok antara buku dan resensi. Tanpa informasi yang tepat, mereka sangat sulit mendapatkan ulasan yang adil bagi Anda. (Beri seseorang yang menyukai fiksi sastra sebuah roman, dan Anda akan tahu apa yang kami maksud!) Dengan label yang salah pada buku Anda, Anda merusak harapan Anda sendiri akan ulasan yang baik.

5 – Beli ISBN

ISBN adalah alat katalog yang digunakan oleh toko buku , perpustakaan , pengecer online , dan banyak lagi. Anda memerlukan ISBN untuk setiap edisi buku Anda ( hardcover , ebook , audiobook …) Nomor mengidentifikasi edisi buku serta penerbit kepada siapa nomor tersebut dijual (yang merupakan salah satu alasan mengapa sangat penting untuk memiliki Anda sendiri). ISBN sendiri). Banyak basis data penting yang memerlukan ISBN untuk mencantumkan buku Anda untuk dijual, termasuk Ingram, Bowker, dan lainnya. Basis data ini juga menyertakan ulasan yang membantu profesional industri membuat keputusan pembelian buku . Tanpa ISBN, Anda kehilangan cara penting untuk menggunakan ulasan Anda.

Posted in Info | Comments Off on Cara Mendapatkan Ulasan Buku untuk Memasarkan Buku Sendiri

APAKAH MEMBACA MEMBUAT ANDA LEBIH CERDAS?

APAKAH MEMBACA MEMBUAT ANDA LEBIH CERDAS

Kami di Book Riot menjadi puitis tentang membaca dan bagaimana hal itu membuat perbedaan dalam hidup kami. Tapi bagaimana membaca mempengaruhi otak? Apakah membaca buku sehari menjauhkan ahli saraf (atau Alzheimer)? Bisakah pembaca mengatakan bahwa mereka menggunakan buku untuk meningkatkan IQ mereka? Secara keseluruhan, apakah membaca membuat Anda lebih pintar? Saya membahas semua pertanyaan ini dalam posting ini, tetapi sederhananya, membaca dapat membuat Anda lebih pintar dalam beberapa cara tertentu, terutama dalam hal kecerdasan yang mengkristal (fakta apa yang Anda ketahui), kecerdasan cair (bagaimana Anda mengidentifikasi pola), kecerdasan emosional ( empati Anda), dan konektivitas otak Anda. Begini caranya.

SEJARAH IQ

SEJARAH IQ
Kecerdasan adalah karakteristik yang terkenal sulit untuk didefinisikan. IQ, atau Intelligence Quotient, mungkin merupakan alat yang paling umum digunakan untuk mengukurnya.

Psikolog Jerman William Stern mengembangkan pengukuran IQ pada awal 1900-an. Sistemnya menggunakan skor dari tes kecerdasan bersama dengan usia untuk menentukan di mana seseorang berada pada spektrum kecerdasan dibandingkan dengan orang lain. Kecerdasan, seperti yang didefinisikan dan diukur dalam tes ini, adalah kombinasi dari kemampuan untuk memecahkan masalah, memperoleh pengetahuan baru, dan terlibat dalam penalaran abstrak.

Tentu saja IQ tidak secara sempurna mengukur kemampuan intelektual.

Budaya, pendidikan, dan aspek lain dari sejarah seseorang dapat mengubah cara mereka menanggapi beberapa pertanyaan pada tes IQ. Ini berarti bahwa orang dengan kemampuan bawaan atau laten yang sama berpotensi memiliki IQ yang berbeda dan ada beberapa bias pengukuran dalam tes tersebut. Ketika pertanyaan yang menyebabkan perbedaan ini diidentifikasi, mereka dikeluarkan dari tes, tetapi jika pembuat tes memiliki titik buta, itu pasti muncul dalam tes itu sendiri. Skor tinggi pada tes IQ juga bergantung pada motivasi individu; ingin mengerjakan ujian dengan baik, dan percaya bahwa ujian itu penting, berkorelasi dengan skor yang lebih tinggi.

Tak satu pun dari ini menjawab pertanyaan utama: dapatkah membaca meningkatkan kecerdasan seseorang?

APA YANG DILAKUKAN BACAAN TERHADAP PIKIRAN?

Ternyata membaca memang mengubah pikiran dalam banyak cara, tidak semuanya muncul dari skor IQ.

KECERDASAN MENGKRISTALISASI

Pada tingkat yang paling dasar, membaca memungkinkan orang untuk membangun kecerdasan kristal mereka.

Kecerdasan yang mengkristal adalah semua pengetahuan faktual, angka dan data, yang diketahui seseorang. “Book smarts,” untuk menggunakan bahasa sehari-hari. Ensiklopedia pikiran. Saat orang membaca lebih banyak, mereka menambahkan informasi ke bank mereka.

KECERDASAN CAIRAN

Kecerdasan cairan lebih abstrak. Ini melibatkan kemampuan untuk memecahkan masalah, mendeteksi pola, dan mencapai pemahaman keseluruhan secara independen dari kecerdasan yang terkristalisasi.

Membaca dan kecerdasan cair memiliki hubungan timbal balik; membaca melatih otak orang untuk lebih mendeteksi pola yang lebih bermakna dan saat orang membuat hubungan ini, mereka lebih memahami apa yang mereka baca.

KECERDASAN EMOSIONAL

Kemampuan membuat asosiasi ini juga berkaitan dengan kecerdasan emosional.

Pada tahun 2013, dua psikolog, David Comer Kidd dan Emanuele Castano menerbitkan sebuah makalah yang menunjukkan bahwa membaca fiksi meningkatkan Teori Pikiran seseorang.

Theory of Mind pada dasarnya adalah pengukuran empati dan kemampuan seseorang untuk memahami bagaimana orang lain berpikir dan merasa. Menurut penelitian ini, orang yang membaca fiksi secara signifikan lebih baik dalam mengidentifikasi emosi orang lain karena “proses psikologis yang sama digunakan untuk menavigasi fiksi dan hubungan nyata.”

Mengutip penulis Derek Beres, “membaca adalah cara yang bagus untuk berlatih menjadi manusia.” Beberapa dari kita pasti bisa menggunakan praktik itu.

KONEKTIVITAS OTAK

Tapi mungkin aspek yang paling menarik tentang bagaimana membaca bisa membuat Anda lebih pintar adalah cara meningkatkan konektivitas otak.

Membaca tidak hanya melibatkan bagian otak yang menangani bahasa; itu juga menciptakan aktivitas di bagian-bagian yang menangani gerakan dan sensasi. Ketika orang membaca, sebagian dari pikiran mereka masuk ke tubuh karakter. Hubungan itu tetap ada selama beberapa waktu setelah membaca juga.

Dalam sebuah studi mahasiswa yang ditugaskan untuk membaca novel Pompeii oleh Robert Harris, para peneliti menemukan bahwa hubungan antara korteks temporal kiri, pusat bahasa otak, dan sulkus sentral, bagian otak yang menangani gerakan dan perasaan fisik, tetap ditingkatkan. Saat Anda membaca, tubuh Anda terasa lebih.

APAKAH MEMBACA MEMBUAT ANDA LEBIH CERDAS?

Pada akhirnya, sangat berguna untuk memikirkan membaca bukan dalam hal apakah itu meningkatkan kecerdasan atau tidak, melainkan dalam hal bagaimana membaca mengubah cara kerja otak. Membaca mungkin tidak dapat mengubah kemampuan dasar Anda, tetapi dapat meningkatkan fakta yang Anda ketahui, memungkinkan Anda mengidentifikasi pola dengan lebih baik, meningkatkan empati, dan membuat koneksi neurologis Anda lebih meresap.

Semua penelitian tentang bagaimana membaca memengaruhi pikiran memberi kita harapan. Sebagaimana makalah Anne E. Cunningham dan Keith E. Stanovich yang membahas tentang membaca dan anak-anak menyimpulkan memang benar adanya ketika kita membaca buku dapat mengasah otak kita.

Baca juga artikel berikut ini : 5 Buku Untuk Dipilih Jika Anda Baru Mulai Membaca!

Posted in Info | Comments Off on APAKAH MEMBACA MEMBUAT ANDA LEBIH CERDAS?

5 Buku Untuk Dipilih Jika Anda Baru Mulai Membaca!

Membaca adalah salah satu aktivitas yang membantu Anda melarikan diri dari kenyataan dan membenamkan diri ke alam semesta lain. Buku-buku yang kita baca membantu kita memahami dunia dengan lebih baik dan membentuk ide-ide. Dan, yah, beberapa dari mereka juga memberi kami kutipan yang sangat memengaruhi kami sehingga kami membuat mereka ditato. Buku membawa Anda ke dunia berbeda yang belum pernah Anda kunjungi sebelumnya, apakah itu dunia fantasi Harry Potter atau dunia patah hati seperti di The Fault In Our Stars.

Tetapi tidak semua dari kita mengembangkan kebiasaan membaca kita sejak kecil dan sebagai orang dewasa, kita tidak tahu harus mulai dari mana. Ini bisa menjadi kesepakatan yang membingungkan karena jumlah buku yang tersedia tetapi Anda juga perlu belajar dari mana harus memulai sehingga Anda dapat dengan mudah memulai hubungan cinta dengan buku dan memeliharanya seiring berjalannya waktu. Dibawah ini Anda akan menemukan 5 rekomendasi untuk Anda yang baru ingin mulai membaca.

Berikut panduan untuk semua yang baru memulai:

The Great Gatsby oleh F. Scott Fitzgerald

1. The Great Gatsby oleh F. Scott Fitzgerald

Cerita ini diriwayatkan oleh Nick Carraway tetapi terutama tentang seorang pria kaya misterius Jay Gatsby. Jay adalah seorang jutawan yang dikenal dengan pesta-pesta mewahnya, tetapi bagian yang paling aneh adalah dia tidak pernah menghadirinya. Setidaknya itulah yang Nick temukan saat dia bertemu dengan adik sepupunya Daisy dan suaminya Tom.

Saat cerita terungkap, kami menemukan bahwa Gatsby mengenal Daisy dari sebelumnya. Namun, ketika dia pertama kali bertemu dengannya, dia tidak melakukannya dengan baik secara finansial dan dia adalah gadis kaya yang khas. Tapi dia masih jatuh cinta padanya dan mendapatkan kekayaan adalah bagian dari rencananya untuk menjadi satu dengan Daisy. Pesta mewah adalah upaya untuk menjadi bagian dari dunianya. Gatsby lebih terobsesi dengan Daisy daripada jatuh cinta padanya dan mencoba yang terbaik untuk membuatnya jatuh cinta. Tapi pertanyaannya, apakah dia berhasil? Apakah dia akhirnya mendapatkan balasan atas cintanya?

2. Sang Alkemis oleh Paulo Coelho

The Alchemist adalah bacaan sederhana dengan makna tersembunyi. Alasan mengapa novel ini masuk dalam daftar ini adalah karena bahkan dengan narasinya yang sederhana, ini adalah novel yang akan benar-benar bisa Anda pahami setelah Anda mencapai usia tertentu.

Plotnya mengikuti kisah Santiago, seorang anak gembala, yang percaya bahwa mimpi berulang yang dia alami adalah semacam ramalan. Dia mengunjungi seorang peramal untuk bertanya padanya tentang hal itu. Dia mengatakan kepadanya bahwa dia melihat harta karun di piramida di Mesir yang harus diungkap Santiago. Dalam perjalanannya, ia bertemu dengan seorang raja tua yang menceritakan kepadanya tentang legenda pribadi. “Legenda pribadi Anda adalah apa yang selalu ingin Anda capai. Setiap orang, ketika mereka muda, tahu apa legenda pribadi mereka,” dan, “Ketika Anda menginginkan sesuatu, seluruh alam semesta berkonspirasi untuk membantu Anda mencapainya.” Untuk melihat apakah ini benar, bacalah.

3. Lolita oleh Vladimir Nabokov

Novel ini paling terkenal dengan konten skandalnya, tetapi justru itulah yang membuatnya menjadi bacaan yang bagus. Ini membuat Anda dengan emosi campur aduk untuk karakter dan Anda menyadari tidak ada yang hitam dan putih dalam hidup.

Seorang pria sedang menulis memoarnya dengan nama pena Humbert Humbert. Humbert ingat jatuh cinta dengan seorang gadis bernama Annabel ketika dia masih muda. Namun, dia juga meninggal segera setelah karena suatu penyakit. Sebagai orang dewasa, Humbert mengembangkan kecenderungan seksual untuk anak perempuan di masa pubertas mereka, yang berarti, anak perempuan berusia antara 9 hingga 14. Segera setelah pernikahan pertamanya gagal, Humbert menikahi seorang wanita dengan seorang putri berusia 12 tahun. Ya, rencananya adalah untuk menjaga gadis muda itu tetap dekat dengannya. Namun, Anda akan terkejut dengan cara berbagai peristiwa terungkap. Ini adalah buku yang tidak bisa Anda simpan.

Petualangan Alice di Negeri Ajaib oleh Lewis Carroll.

4. Petualangan Alice di Negeri Ajaib oleh Lewis Carroll.

Kita semua pernah mendengar tentang cerita ini dan kita semua tahu Alice tetapi masalahnya adalah bahwa sastra anak-anak dapat memberi Anda perspektif baru untuk sebuah buku ketika dibaca sebagai orang dewasa. Cerita dimulai ketika Alice melihat seekor kelinci putih mengenakan rompi. Dia memutuskan untuk mengikutinya dan hal berikutnya yang Anda tahu, dia jatuh ke dalam lubang kelinci.

Ada makhluk yang dia temui dan pengalaman yang dia kumpulkan. Secara keseluruhan, buku ketika dibaca sebagai orang dewasa, tampaknya menjadi metafora untuk kehidupan. Pada akhirnya, selalu baik untuk menjaga imajinasi Anda tetap hidup dan percaya bahwa kita semua sedikit gila.

5. Membunuh Mockingbird oleh Harper Lee

Novel ini membahas masalah serius seperti pemerkosaan dan ketidaksetaraan rasial tetapi melalui mata dua anak, Jean Finch dan kakak laki-lakinya Jeremy, yang tinggal bersama ayah janda mereka Atticus, yang kebetulan adalah seorang pengacara.

Atticus diminta untuk membela seorang pria kulit hitam yang dituduh memperkosa seorang wanita kulit putih. Seluruh kota menentang ini, tetapi Atticus memutuskan untuk membela pria itu dan menegakkan keadilan. Sebuah kisah tentang keberanian ekstrem dan kenyataan menyedihkan tentang ketidaksetaraan rasial, buku ini mengajarkan Anda bagaimana memandang orang sebagai manusia alih-alih berbagai batasan komunal.

Baca Juga: Langkah Menjadi Seorang Resensi Buku.

Posted in Review | Comments Off on 5 Buku Untuk Dipilih Jika Anda Baru Mulai Membaca!

3 Tips Untuk Review Buku Online

3 Tips Untuk Review Buku Online

Pemasaran buku dulunya membutuhkan tur buku langsung, di mana penulis mengunjungi toko buku di seluruh negeri, berpidato dan membaca dari buku mereka. Tur ini dilengkapi dengan resensi buku di koran dan majalah. Peninjau di media cetak tersebut akan menerima salinan ulasan gratis, seringkali dalam bentuk pra-publikasi sebagai Salinan Bacaan Lanjutan (ARC).

Saat ini lebih sedikit penerbit yang bersedia membayar untuk tur buku secara langsung dan sedikit penulis yang menikmati kerumitan perjalanan udara abad ke-21 yang diikuti oleh kamar hotel yang impersonal. Saat ini semakin banyak penulis dan penerbit yang beralih ke ulasan online, terutama ulasan yang dipublikasikan di komunitas online Amazon.

Amazon telah menjadi sangat penting untuk penjualan buku sehingga penerbit sekarang mengirimkan ARC ke orang biasa yang merupakan pengulas online paling produktif dan efektif. Penulis mengalokasikan sebagian besar anggaran penerbitan mereka untuk mendapatkan resensi buku online.

Namun banyak penulis memiliki keyakinan yang tidak akurat tentang apa yang mereka butuhkan untuk mendapatkan review buku online.

Langkah-langkah review buku online sebenarnya cukup sederhana dan mudah diikuti

Langkah-langkah review buku online sebenarnya cukup sederhana dan mudah diikuti

Pertama, tidak perlu membayar siapa pun untuk menulis review untuk buku Anda

Anda akan membuang-buang uang dan kemungkinan besar Anda tidak akan mendapatkan ulasan yang berkualitas.

Ide yang lebih baik: Gunakan anggaran ulasan buku Anda untuk membeli salinan ulasan tambahan dan kirimkan ke pengulas yang tampaknya paling cocok untuk mengulas buku di bidang Anda. Jika buku Anda adalah panduan cara untuk melatih anjing adopsi, carilah pengulas yang sepertinya menyukai buku tentang anjing. Beberapa bahkan akan menyebutkan jenis anjing mereka dalam ulasan dan / atau bios online mereka.

Kedua, tawarkan kepada pengulas salinan cetak lengkap buku Anda

Salinan cetak tidak berarti buku bersampul tebal; kebanyakan pengulas akan bekerja dengan paperback. Namun, pengulas sering menolak membaca salinan pdf secara online dan kemungkinan besar mereka akan menolak gagasan untuk mencetak salinan buku 250 halaman mereka sendiri dengan biaya sendiri.

Dengan meningkatnya popularitas pembaca, preferensi ini dapat berubah. Selalu tanyakan sebelum mengirim file pdf dan bersiaplah untuk menawarkan salinan cetaknya.

Ketiga, setelah seseorang setuju untuk mereview buku Anda, kirimkan saja bukunya

Anda tidak perlu mengirimkan materi promosi. Editor dari http://69.16.224.146/ dan bagian review buku cetak dan manajer toko buku akan prihatin dengan rencana publisitas buku. Kebanyakan pengulas online adalah orang biasa yang hanya menginginkan buku yang bagus.

Jangan menulis kepada pengulas dengan menanyakan, “Di mana ulasan saya?” Pengulas cenderung memiliki tumpukan buku di meja kopi mereka, semua menunggu tinjauan. Mereka mungkin memilih untuk tidak mereview sebuah buku jika mereka menyadari bahwa mereka harus menulis review negatif, terutama jika buku tersebut muncul sebagai terbitan sendiri atau dari pers yang sangat kecil.

Meskipun senang mendapatkan catatan terima kasih setelah meninjau, langkah ini sama sekali tidak diperlukan. Yang lebih penting, jangan mengeluh tentang ulasan Anda. Beberapa ulasan negatif atau netral mungkin benar-benar membantu buku Anda. Pembaca menyadari bahwa Anda tidak membuat semua teman Anda menulis puff.

Beberapa penulis benar-benar menulis resensi buku mereka sendiri untuk menanggapi pengulas. Mereka menulis komentar tentang ulasan untuk membela diri. Upaya ini hampir selalu menjadi bumerang. Jika peninjau salah, orang lain akan langsung melakukan koreksi. Sebagai seorang penulis, Anda tidak akan membuat kesan yang baik dengan menyerang pengulas (meskipun mungkin tergoda untuk melakukannya).

Banyak penulis gagal mendapatkan resensi buku yang mereka butuhkan karena mereka tidak mengetahui beberapa langkah sederhana yang bisa mendapatkan ulasan berkualitas yang mengarah pada penjualan. Sekarang Dr. Cathy Goodwin, seorang penulis terbitan dan pengulas buku yang produktif, telah menciptakan sumber daya untuk meningkatkan peluang Anda mendapatkan ulasan buku online yang bermanfaat (dan menghindari jalan memutar, jebakan, dan penipuan yang mahal).

Artikel Ini Disponsori Oleh Bos Slot Online

https://www.youtube.com/watch?v=hqR5coXdKJs
Posted in Info | Comments Off on 3 Tips Untuk Review Buku Online

Review Buku Yang Menyampaikan Pengetahuan Dalam Potongan Kecil

Review Buku Yang Menyampaikan Pengetahuan Dalam Potongan Kecil

Saya menganggap Oktober dan November sebagai musim resensi buku dari demo slot online. Kami benar-benar keluar dari keterpurukan mental musim panas dan telah memasuki alur sekolah dan pekerjaan di musim gugur, dan berada dalam ketenangan yang relatif sebelum kegilaan musim yang membentang dari Thanksgiving hingga Tahun Baru, ketika sebagian besar orang Barat dunia akan berebut untuk berbelanja hadiah untuk teman dan keluarga. Di masa lalu saya telah mengirimkan sebagian besar resensi buku saya dalam satu posting pada awal November, tetapi saya telah menerima begitu banyak buku bagus dan produk lain untuk ditinjau tahun ini sehingga saya harus mengatur diri sendiri dan melakukan beberapa per minggu sepanjang musim ini. Karena ada begitu banyak dan hanya ada begitu banyak waktu saya (dan hanya begitu banyak blog saya yang bersedia saya curahkan untuk ulasan) Saya sebagian besar hanya akan menyebutkan hal-hal yang benar-benar ingin saya rekomendasikan, atau setidaknya menarik untuk menulis tentang. Jadi jika Anda memperhatikan bahwa sebagian besar ulasan saya disambut baik, itu bukan karena saya tidak memiliki standar, itu karena saya tidak repot-repot menulis tentang hal-hal yang tidak terlalu saya sukai. (Pengecualiannya adalah buku anak-anak, yang cukup cepat untuk dibaca sehingga saya mungkin akan menyebutkan beberapa yang tidak berhasil untuk saya.)

Jadi review minggu ini adalah dua buku yang menyampaikan banyak fakta dalam potongan-potongan kecil. Yang pertama adalah Tweeting the Universe, oleh Marcus Chown dan Govert Schilling. Buku ini memiliki kesombongan yang cerdas untuk “menjawab 140 pertanyaan terbesar dalam fisika, menyaring esensi setiap subjek ke dalam tweet yang terdiri dari 140 karakter.” Seperti yang akan dikatakan oleh penulis mana pun kepada Anda, jauh lebih sulit menulis artikel pendek daripada menulis artikel panjang. Kami Tweeters sekarang menghasilkan 200 juta tweet per hari, kebanyakan dari mereka meledak dalam hitungan detik, tetapi untuk membuat penjelasan yang bermakna tentang konsep fisik penting dalam kalimat yang berdiri sendiri dengan 140 karakter atau kurang adalah tugas menulis yang sulit, dengan setiap Tweet nya entitas sendiri yang kaya akan makna, seperti seorang haiku. Saya memuji Chown dan Schilling karena berhasil menyelesaikan proyek ini sama sekali!

Jika Anda ingin melihat contoh seperti apa bentuk teks Tweeting the Universe, lihat feed Twitter Govert. Setiap Jumat malam (CEST – Govert adalah seorang penulis Belanda), dia menge-tweet satu bab dari buku tersebut. Inilah bab lengkap dari 7 Oktober:

Kita mulai. Pertanyaan hari ini: Bagaimana kita mengetahui umur Bumi?

  • Pertanyaan tentang usia Bumi terkait dengan usia Matahari, karena Matahari tidak boleh lebih muda dari Bumi (atau Bumi akan membeku).
  • Pada abad ke-19, di dunia yang bertenaga uap, para fisikawan bertanya-tanya: apakah Matahari adalah gumpalan batu bara raksasa?
  • 5000 tahun terlalu kecil bahkan untuk Uskup Agung Irlandia Ussher, yang menyimpulkan dari Bible Earth diciptakan Minggu 23 Oktober 4004 SM – pada jam 9 pagi.
  • Geologi dan biologi memberi tahu kita bahwa Bumi pasti berusia setidaknya ratusan juta tahun. Butuh waktu lama bagi gunung untuk naik …
  • … dan agar makhluk hidup berevolusi dari nenek moyang yang sama. Fisika juga memiliki sesuatu yang penting untuk dikatakan tentang usia Bumi …
  • Uranium radioaktif dalam batuan meluruh menjadi timbal pada laju yang diketahui, sehingga rasio antara dua dapat digunakan sebagai ‘jam’. Umur bumi miliaran tahun.
  • Pada tahun 1907, fisikawan Amerika Bertram Boltwood secara radioaktif mengencani batuan dari Sri Lanka dan menemukan bahwa batuan tersebut berusia 2,2 miliar tahun.
  • Faktanya, batuan tertua yang ditemukan di Bumi berusia sekitar 4 miliar tahun. Tapi Bumi, tentu saja, masih lebih tua. Pertanyaannya adalah: berapa umurnya?
  • Usia terbaik berasal dari penanggalan radioaktif meteorit, puing-puing pembangun yang tersisa dari kelahiran Tata Surya: 4,55 miliar tahun.
  • Jadi Matahari dan Bumi berusia sekitar sepertiga dari alam semesta, yang meledak saat Big Bang sekitar 13,7 miliar tahun yang lalu.
  • Matahari telah terbakar jutaan x lebih lama dari yang seharusnya jika terbuat dari batu bara. Jadi sumber energi harus jutaan x terkonsentrasi seperti batubara.
  • Sumber energi jutaan x terkonsentrasi seperti batu bara: energi nuklir. Matahari sedang “menyatukan” hidrogen menjadi helium. Produk sampingannya adalah sinar matahari.

Itu dia! Ini dan 139 pertanyaan lainnya tercakup dalam buku kami ‘Tweeting the Universe’. Lihat bit.ly/plWHwG untuk informasi lebih lanjut. Dengan semua distilasi ini, ini adalah buku yang padat, tidak beragi oleh foto, dan saya ragu bahwa kebanyakan orang yang mengambilnya akan membacanya, secara berurutan, dari sampul ke sampul. Ibarat buku puisi, tidak mungkin dipahami jika dibaca seperti itu. Alih-alih, ini adalah jenis yang sempurna untuk membaca beberapa menit pada satu waktu – mengacak-acak halaman sampai Anda menemukan pertanyaan yang menarik bagi Anda, dan pelajari dengan cermat selusin fakta halus yang dimiliki oleh dua penulis sains berpengalaman ini. dihasilkan dari begitu banyak penelitian ilmiah yang mereka liput setiap hari.

Buku lain yang penuh dengan fakta adalah Fakta. Fakta. Bullsh * t !, oleh Neil Patrick Stewart. Ini bukan semata-mata ruang atau bahkan buku sains, tetapi berisi banyak sains dan informasi ruang angkasa di tempat-tempat yang seringkali tidak terduga. Buku ini juga memiliki keangkuhan: setiap halaman bernomor ganjil berisi tiga pernyataan tentang suatu topik, dua di antaranya benar, dan salah satunya salah. Tantangan bagi pembaca adalah menebak mana yang salah. Ketika Anda membalik halaman dan membaca kembali, Anda tidak hanya menemukan jawaban yang benar, tetapi Anda juga disuguhi penjelasan yang lebih lengkap di balik kebenaran ketiga pernyataan tersebut, dengan penjelasan yang informatif dan meneguhkan tentang pernyataan palsu tersebut. adalah tentang yang benar. Inilah satu-satunya alasan buku ini berhasil bagi saya, karena tidak hanya mengidentifikasi jawaban yang salah, tetapi juga mendidik Anda lebih dari itu.

Ada banyak sains dan ruang dalam buku ini, dan saya dapat membuktikan kualitasnya, karena saya meninjau kembali babnya tentang Sains. Proyek Phobos LIFE dari Planetary Society bahkan disebutkan di halaman 207. Oh, saya mungkin harus menyebutkan bahwa penulisnya adalah saudara laki-laki saya. Ini buku pertamanya. Saya benar-benar kagum dengan banyaknya sains yang dikandungnya. Dalam keluarga besar kami, yang penuh dengan insinyur, ilmuwan, dan dokter, saudara laki-laki saya dianggap sebagai pria seni yang melamun (gelar Master-nya di bidang seni pertunjukan). Jadi saya terkejut dan kemudian geli mengetahui dari toast yang dibuat oleh teman-teman Neil pada resepsi pernikahannya Juni lalu bahwa di antara kelompok mereka, dia adalah intelektual yang culun. Dia memainkan kedua sisi kepribadian itu di setiap bab, dengan semua humor dan penyesatan yang cerdik yang didukung oleh penelitian yang cermat. Beli buku kakakku! Beli sepuluh eksemplar!

Posted in Review | Comments Off on Review Buku Yang Menyampaikan Pengetahuan Dalam Potongan Kecil

Langkah Menjadi Seorang Resensi Buku

Langkah Menjadi Seorang Resensi Buku

Jadi Anda ingin menjadi pengulas buku. Anda suka membaca buku dan Anda merasa dapat menghasilkan uang tambahan dengan menulis resensi buku, atau mungkin Anda seorang penulis yang agak frustrasi karena Anda tidak bisa mendapatkan resensi sehingga Anda memutuskan untuk mulai mereview buku sendiri, atau menurut Anda dengan menulis review, Anda dapat membuat orang tertarik untuk membaca buku Anda.

Itu semua adalah alasan bagus untuk menjadi pengulas buku, tetapi bagaimana Anda melakukannya, dan standar atau pedoman apa yang perlu Anda ikuti?

Kualifikasi Peninjau Buku

Di era Internet ini, siapa pun dapat menjadi pengulas buku, tetapi beberapa kualifikasi dasar diperlukan untuk menjadi orang yang memiliki reputasi dan dapat diandalkan. Anda tidak membutuhkan gelar Ph.D. dalam bahasa Inggris, Anda tidak harus menjadi ahli dalam segala hal, dan Anda tidak harus menjadi seorang penulis. Tapi Anda harus menguasai bahasa Inggris dengan baik dan bisa mengekspresikan diri Anda dengan baik. Anda juga ingin memiliki sikap profesional, bersikap adil, dan bijaksana tentang cara Anda mengekspresikan pendapat, tidak hanya bereaksi berdasarkan preferensi Anda sendiri, tetapi juga mempertimbangkan audiens yang dituju buku tersebut dan pendapat mayoritas tentang buku tersebut. Singkatnya, menjadi seimbang namun jujur ​​adalah kualitas kunci untuk pengulas buku yang sukses.

Mulai

Orang-orang mulai mengulas buku dengan berbagai cara. Berdasarkan pengamatan banyak penulis mulai dengan saling bertukar buku dan menulis review sebagai cara untuk saling mendukung sesama penulis. Anda mungkin ingin memulai dengan menulis review dan mempostingnya di situs web Amazon atau Barnes & Noble, atau situs pembaca / pecinta buku seperti LibraryThing. Anda bahkan dapat memutuskan untuk membuat blog atau situs web Anda sendiri tempat Anda dapat memposting resensi buku Anda. Saat ini, banyak blogger adalah pengulas buku independen mereka sendiri. Jika Anda tidak ingin menjalankan blog Anda sendiri, Anda dapat terhubung dengan blogger untuk menjadi pengulas buku tamu mereka. Jangan mengabaikan kemungkinan mengulas secara online atau di rumah yang berpotensi dicetak untuk ulasan buku Anda tidak terbatas.

Jika Anda benar-benar ingin mempelajari seluk-beluk review buku, Anda mungkin ingin memulai dengan menulis review untuk layanan atau publikasi review buku yang sudah mapan. Sementara publikasi cetak mulai menghapus resensi buku, banyak majalah dan surat kabar masih memuat resensi. Beberapa dari publikasi ini memiliki peninjau buku atau tim peninjau buku yang mapan sementara yang lain meminta tinjauan. Kirim pertanyaan ke publikasi dan tanyakan apakah ia tertarik dengan review buku tertentu, atau apakah Anda dapat menulis review untuk mereka-banyak dari mereka menerima buku melalui pos yang mungkin mereka ingin kirimkan kepada Anda. Layanan review online, termasuk Reader Views, Review the Book, dan Feathered Quill Reviews juga memiliki tim review buku. Banyak dari layanan ini disiapkan agar pembaca dapat memilih buku yang ingin mereka ulas. Beberapa dari layanan ini menawarkan kompensasi uang untuk meninjau buku sementara yang lain hanya menawarkan salinan buku untuk ditinjau sebagai kompensasi. Dalam kedua kasus tersebut, ini adalah cara yang bagus untuk mulai mendapatkan kredensial pengulas buku Anda.

Menemukan Ceruk Anda sebagai Peninjau

Pada awalnya, Anda mungkin ingin mengulas buku apa pun yang Anda bisa untuk mendapatkan kredensial dan dikenal sebagai pengulas buku, tetapi seiring waktu, Anda mungkin memutuskan ingin menjadi pengulas ahli untuk jenis buku tertentu, seperti novel roman atau diri sendiri. -Tolong. Ada beberapa pengulas / blogger yang hanya fokus pada satu jenis buku. Jika Anda sudah menjadi penulis, Anda mungkin ingin mengulas buku-buku yang serupa dengan Anda, apakah itu misteri, thriller, atau buku masak. Jika Anda memiliki kredensial tertentu, seperti menjadi arkeolog, profesor sejarah, atau psikolog berlisensi, Anda mungkin ingin fokus meninjau buku di bidang tersebut. Jika Anda seorang ibu yang tinggal di rumah, Anda mungkin ingin meninjau buku anak-anak atau buku parenting. Dan dengan segala cara, jangan lupakan penulis yang menerbitkan sendiri. Ya, Anda mungkin ingin membaca novel John Grisham, tetapi dia mungkin tidak membutuhkan resensi buku Anda untuk meningkatkan penjualan, jadi pertimbangkan untuk menulis ulasan untuk penulis yang menerbitkan sendiri yang baru saja menulis film thriller pertamanya dan mencoba untuk mendapatkan eksposur. Dengan begitu, Anda berdua akan saling membantu, mempromosikan buku bersama melalui ulasan Anda. Penulis yang menerbitkan sendiri bisa sangat berterima kasih atas bantuan Anda dan kemudian merujuk teman mereka kepada Anda sehingga Anda dapat dengan cepat membangun kredensial dan klien Anda.

Resensi Untuk Mendapatkan Uang

Saat Anda mulai menjadi pengulas, Anda mungkin ingin mengulas beberapa buku secara gratis hanya untuk memperkenalkan nama Anda dan membangun kredensial Anda . Anda dapat menawarkan layanan Anda kepada anggota asosiasi penulis dan memberikan harga rendah khusus untuk ulasan. Banyak penulis tidak akan membayar $ 50, apalagi $ 600 untuk review buku (ya, ada pengulas yang mengenakan biaya $ 600), tetapi mereka mungkin bersedia memberi Anda salinan buku mereka dan $ 25. Saat Anda dikenal dan meningkatkan kredensial Anda, Anda selalu dapat menagih lebih banyak. Jangan malu untuk meminta bayaran untuk menulis ulasan. Anda menyisihkan waktu Anda untuk membaca buku

Posted in Tutorial | Comments Off on Langkah Menjadi Seorang Resensi Buku

Mengapa Review Buku Penting bagi Penulis dan Pembaca

Mengapa Review Buku Penting bagi Penulis dan Pembaca

Salah satu bentuk kritik sastra, resensi buku adalah opini tertulis tentang suatu buku tertentu. Bentuknya bisa bermacam-macam. Ulasan buku bisa singkat atau panjang. Mereka dapat mengkritik dan / atau meringkas buku tersebut. Mereka dapat ditulis oleh pembaca atau pengulas buku profesional. Ulasan pembaca cenderung lebih pribadi, dengan fokus pada pengalaman pembaca individu saat membaca buku. Tetapi karena pembaca dapat memiliki pandangan yang sangat berbeda tentang buku yang sama, hal itu sangat berharga bagi semua yang terlibat ketika sebuah buku memiliki beragam ulasan pembaca.

Jika Anda telah menulis sebuah buku, atau jika Anda ingin, berikut adalah tiga alasan mengapa resensi buku penting bagi penulis dan pembaca.

A. Menghemat Waktu, Mengurangi Risiko Pembaca

Ulasan buku membuat buku menjadi kuantitas yang diketahui. Mereka mengurangi risiko bagi pembaca bahwa buku tertentu tidak akan seperti yang mereka pikirkan sama sekali. Faktanya, resensi buku membantu calon pembaca menjadi akrab dengan apa itu buku, memberi mereka gambaran tentang bagaimana mereka sendiri mungkin bereaksi terhadapnya dan menentukan apakah buku tertentu ini akan menjadi buku yang tepat untuk mereka saat ini.

Ulasan buku menghemat waktu pembaca, mempersiapkan mereka untuk apa yang akan mereka temukan dan menawarkan mereka kesempatan yang lebih besar untuk terhubung dengan buku tertentu, bahkan sebelum mereka membaca halaman pertama!

B. Visibilitas Lebih Besar, Kesempatan Lebih Besar untuk Ditemukan

Ulasan buku memberikan visibilitas yang lebih besar dan peluang lebih besar untuk ditemukan oleh lebih banyak pembaca.

Di beberapa situs web, buku yang memiliki lebih banyak resensi buku lebih cenderung ditampilkan kepada calon pembaca dan pembeli dibandingkan dengan buku dengan sedikit atau tanpa resensi buku.

Ulasan buku juga membantu memperkuat jangkauan buku Anda di antara klub buku, toko buku, komunitas blog, dan peluang lain untuk mendapatkan perhatian dari pembaca baru.

Bagi seorang penulis, resensi buku dapat membuka pintu bagi pembaca baru dan lebih besar.

C. Lebih Banyak Penjualan

Pernahkah Anda mendengar ungkapan “Sukses menghasilkan kesuksesan?” Atau istilah “bukti sosial?” Buku yang memiliki banyak resensi buku tampaknya menjadi buku yang populer. Sudah menjadi sifat manusia bagi orang-orang untuk penasaran tentang apa yang tampak populer dan ingin melihatnya sendiri. Hasilnya, sejumlah resensi buku yang baik dapat membantu menghasilkan efek bola salju dari penjualan buku.

Dengan kata lain, adanya resensi buku dapat membantu memvalidasi kelayakan sebuah buku dan menentukan siapa pembacanya. Kemudian setelah divalidasi, orang lain yang serupa lebih cenderung ingin bergabung dengan rekan mereka dan membeli buku yang sama.

Mengetahui hal ini, beberapa penulis mencoba mempermainkan sistem dengan langsung membeli atau menciptakan resensi buku. Tapi itu sama sekali bukan pendekatan yang bagus. Jangan lakukan itu. Itu tidak benar dan Anda lebih baik dari itu.

Meminta ulasan nyata dari orang sungguhan dapat membantu Anda sebagai penulis mencapai lebih banyak penjualan dengan cara yang sepenuhnya etis.

Elemen Review Buku yang Baik

Elemen Review Buku yang Baik

Dalam diskusi di http://maxbet.website/ tentang ulasan yang terlambat dan reaksi penulis terhadap ulasan, saya pikir akan sangat membantu untuk melihat elemen dari ulasan yang bagus. Dan ketika saya mengatakan “baik,” maksud saya membantu. Untuk para pembaca. Karena itulah ulasan. Membantu pembaca memutuskan apakah ini buku untuk mereka. Jadi, inilah beberapa hal, berdasarkan ulasan buku di luar sana, yang perlu diingat oleh pengulas.

A. Review yang bagus itu seimbang

Ini memperhitungkan bahwa kita semua memiliki suka dan tidak suka, dan meskipun buku ini mungkin bukan secangkir teh kita, bisa jadi buku ini benar-benar favorit orang lain. (Hei, itu bisa terjadi!) Ya, bagikan pendapat jujur ​​Anda. Tapi sadari itulah itu. Pendapat Anda. Evaluasi subjektif dari apa yang Anda baca. Tidak lebih, tidak kurang.

B. Ulasan yang bagus adalah tentang bukunya, bukan penulisnya

Fokus pada penulisan, pada perlakuan topik, pada karakter, pada alur cerita, pada penelitian, pada fakta, dan sebagainya. Jangan mengambil keputusan tentang iman, kecerdasan, hubungan, keterampilan mengasuh, orang tua, atau apa pun. Tugas pengulas adalah membagikan pendapat Anda tentang buku tersebut. Anda tidak memiliki hak untuk melampaui itu.

C. Ulasan yang bagus adalah tentang kerajinan pengarangnya, bukan kemasan bukunya

Jangan mendasarkan ulasan Anda pada sampul atau dukungan atau hal-hal yang, saya jamin, sebagian besar penulis terbitan tradisional sama sekali tidak memiliki kendali. (Nah, jika pengarangnya indie, ya, mereka yang mengontrol hal-hal itu…) Tapi ingat, yang Anda ulas adalah tulisannya, bukan kemasannya.

Posted in Info | Comments Off on Mengapa Review Buku Penting bagi Penulis dan Pembaca

Bagaimana Menulis Review Buku Akademik

Bagaimana Menulis Review Buku Akademik

Artikel “Menulis Tinjauan Buku Akademik” ini awalnya ditulis oleh Belcher untuk membantu peserta dalam lokakarya yang disponsori oleh Pusat Penelitian Studi Chicano UCLA pada bulan Februari 2003 dan untuk mendorong pengiriman resensi buku ke Aztlán: A Journal of Chicano Studies. Resensi buku di bidang studi Chicano dapat dikirim ke jurnal; untuk informasi, lihat halaman pengiriman baru. Artikel tersebut diperbarui pada tahun 2015. Kutip sebagai Belcher, Wendy Laura. 2003. “Menulis Review Buku Akademik.” Los Angeles, CA: Pusat Penelitian Studi Chicano UCLA. Terakhir Dimodifikasi 2015. Diambil dari https://www.wendybelcher.com/writing-advice/how-to-write-book-review/ pada [bulan tahun]. Lihat juga buku nasihat menulis terlaris, kini dalam edisi kedua: Menulis Artikel Jurnal Anda dalam 12 Minggu: Panduan Sukses Penerbitan Akademik.

Mengapa Menulis Review Buku?

Mengapa Menulis Review Buku
Menulis resensi buku bukan hanya cara termudah dan tercepat menuju publikasi, ini adalah cara yang baik untuk meningkatkan keterampilan menulis Anda, mengembangkan keterampilan analitis Anda, mempelajari cara kerja proses penerbitan jurnal, dan mengenal editor. Karena beberapa perpustakaan tidak dapat membeli buku kecuali telah ditinjau dan banyak orang tidak akan membeli buku kecuali mereka telah membaca resensi, meninjau buku pasti dapat memajukan bidang Anda. Memang, para sarjana di bidang yang lebih kecil terkadang berkumpul dan menugaskan buku untuk ditinjau sehingga setiap buku yang diterbitkan di bidangnya ditinjau di suatu tempat. Ingatlah bahwa resensi buku tidak “diperhitungkan” pada daftar riwayat hidup sebagai esai akademis. Jika Anda melakukan lebih dari dua resensi buku dalam setahun, Anda mungkin menghabiskan terlalu banyak waktu untuk resensi buku dan tidak cukup pada tulisan Anda yang lain.

Memilih Buku

Memilih Buku
Pikirkan tentang jenis buku apa yang paling berguna bagi Anda untuk menulis disertasi, menyelesaikan makalah untuk diterbitkan, atau lulus ujian. Karena resensi buku memang membutuhkan waktu, seperti tulisan lainnya, yang terbaik adalah memilih buku yang akan bekerja untuk Anda dua kali, sebagai publikasi dan sebagai penelitian. Sebagai alternatif, beberapa merekomendasikan agar mahasiswa pascasarjana fokus pada review buku teks atau antologi, karena review semacam itu membutuhkan pengetahuan latar belakang yang lebih sedikit dan editor dapat menemukan kesulitan untuk menemukan orang yang mau melakukan review tersebut. Meskipun resensi buku tradisional adalah satu buku, editor akan sering menyambut resensi buku yang membahas dua atau lebih buku terkait – disebut esai ulasan.

Pilih buku yang (1) sesuai dengan bidang Anda, (2) dengan topik yang Anda ketahui latar belakangnya, (3) telah diterbitkan dalam dua atau tiga tahun terakhir, dan (4) telah diterbitkan oleh penerbit terkemuka (yaitu, pers apapun yang berafiliasi dengan universitas atau pers komersial besar).

Buku tentang topik hangat sering kali menjadi minat khusus editor. Memilih buku yang tidak jelas namun bermanfaat juga dapat bermanfaat untuk menarik perhatian. Untuk menghindari komplikasi, yang terbaik adalah tidak mereview buku yang ditulis oleh penasihat, pasangan, atau mantan!

Untuk mengidentifikasi buku yang cocok di bidang Anda:

Cari nomor panggilan dari buku favorit di bidang Anda dan pergi ke tumpukan perpustakaan universitas Anda. Lakukan pencarian rak di sekitar nomor panggilan untuk melihat apakah sesuatu yang serupa atau terkait telah diterbitkan dalam beberapa tahun terakhir.
Buka database buku mana pun — perpustakaan universitas online Anda, Worldcat, Amazon.com, Library of Congress — dan cari menggunakan dua atau tiga kata kunci yang terkait dengan bidang Anda (misalnya, fiksi Chicano, politik Chicana, demografi Latino, sekolah menengah Latina pendidikan) untuk menemukan buku di daerah Anda.

Bacalah majalah yang mengulas buku sebelum diterbitkan — seperti Choice, Jurnal Perpustakaan, atau Ulasan Kirkus — untuk memahami buku-buku menarik yang akan diterbitkan. Anda bisa mendapatkan salinan buku untuk ditinjau sebelum diterbitkan. Editor terutama menyukai review dari buku yang baru diterbitkan.
Bacalah jurnal akademis yang mencantumkan buku-buku yang baru diterima untuk ditinjau atau diterbitkan baru-baru ini di wilayah mereka.

Mintalah anggota fakultas di departemen Anda untuk mendapatkan rekomendasi.

Setelah Anda mengidentifikasi beberapa buku, cari salinannya dan baca sekilas. Pilih buku yang tampaknya paling kuat. Jangan memilih buku yang memiliki masalah besar atau yang sangat tidak Anda setujui. Sebagai mahasiswa pascasarjana, Anda tidak memiliki perlindungan kepemilikan dan mungkin suatu hari akan dievaluasi oleh orang yang bukunya Anda singkirkan. Jika Anda benar-benar merasa sangat harus menulis ulasan negatif untuk buku tertentu, lanjutkan dan tulis ulasannya. Bagaimanapun, akademisi cukup oedipal dan sarjana muda kadang-kadang membuat reputasi mereka dengan mengecilkan orang-orang yang datang sebelum mereka. Sadarilah bahwa merekam dengan cara publik seperti itu mungkin memiliki konsekuensi.

Memilih Jurnal

Memilih Jurnal
Identifikasi beberapa jurnal terkemuka di bidang Anda yang menerbitkan resensi buku. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan mencari database artikel online atau sesuatu seperti Book Review Digest, jika perpustakaan Anda memiliki akses. Dengan menggunakan beberapa kata kunci dari bidang Anda, batasi pencarian Anda pada resensi buku dan catat jurnal dimana hasilnya diterbitkan.

Sebelum mulai menulis review Anda, hubungi editor resensi buku salah satu jurnal. Ini adalah praktik standar yang penting; khususnya karena sebagian besar jurnal tidak menerima ulasan yang tidak diminta. Anda tidak ingin menulis review keseluruhan dari sebuah buku dan mengirimkannya ke jurnal, hanya untuk diberitahu bahwa mereka tidak menerima review yang tidak diminta atau review dari buku tersebut akan muncul di edisi berikutnya juga dapat lihat contoh di situs http://agenmaxbet.net/.

Jadi, kirim email singkat ke editor resensi buku di jurnal prospektif (kebanyakan jurnal memiliki situs web dengan informasi seperti itu) mengidentifikasi buku yang ingin Anda ulas dan kualifikasi Anda untuk meninjaunya. Email ini tidak boleh lebih dari dua kalimat: “Saya ingin mengetahui apakah Anda menerima ulasan dari saya tentang [Judul Buku], diedit oleh [editor] dan diterbitkan pada tahun 2012 oleh [penerbit]. Saat ini saya sedang menulis disertasi saya di Stanford tentang sejarah bidang [nama bidang yang terkait dengan buku]. ”

Alasan lain mengapa Anda ingin menghubungi editor resensi buku adalah karena mereka sering kali dapat memberi Anda buku itu secara gratis. Penerbit sering mengirim buku untuk direview langsung ke jurnal atau, jika editor buku langsung menghubungi mereka, langsung kepada Anda. Tentu saja, Anda tidak perlu menunggu buku tersebut mulai ditinjau jika Anda memiliki akses ke salinan perpustakaan. Jika Anda mendapatkan buku gratis, pastikan untuk menulis review. Editor resensi buku tidak akan pernah mengirimi Anda buku lain jika Anda tidak mengirimkannya terlebih dahulu.

Jika editor resensi buku mengatakan ya, mereka ingin membaca buku dari Anda, pastikan untuk menanyakan apakah jurnal tersebut memiliki pedoman pengiriman resensi buku. Secara khusus, Anda ingin memastikan bahwa Anda memahami seberapa lama resensi buku mereka cenderung.

Jika editor resensi buku mengatakan bahwa buku tersebut sedang dalam peninjauan, lanjutkan ke pilihan jurnal Anda berikutnya atau tanyakan kepada editor apakah mereka memiliki buku tentang topik yang ingin mereka ulas. Anda tidak berkewajiban untuk meninjau buku yang mereka sarankan, cukup pastikan untuk kembali kepada mereka dengan sebuah keputusan. Sangat dapat diterima untuk mengatakan “Terima kasih atas sarannya, saya telah memutuskan untuk fokus pada penulisan prospektus / disertasi saya.”

Membaca Buku

Membaca Buku
Yang terbaik adalah, saat menulis resensi buku, menjadi pembaca buku yang aktif. Duduklah di meja dengan pena dan kertas di tangan. Saat Anda membaca, sering-seringlah berhenti untuk meringkas argumen, untuk mencatat pernyataan yang sangat jelas tentang argumen atau tujuan buku, dan untuk menjelaskan tanggapan Anda sendiri. Jika Anda telah membaca dengan cara aktif ini, menyusun resensi buku harus cepat dan lugas. Beberapa orang lebih suka membaca di depan komputer, tetapi jika Anda adalah juru ketik yang baik, Anda sering kali mulai mengetik kutipan panjang dari buku alih-alih menganalisisnya. Kertas dan pulpen memberikan sedikit gesekan untuk mencegah penyimpangan tersebut.

Catat judulnya secara khusus (apakah buku menyampaikan apa yang disarankan oleh judul itu akan disampaikan?), Daftar isi (apakah buku mencakup semua dasar yang dikatakannya?), Pengantar (seringkali sumber terkaya informasi tentang buku), dan indeks (apakah akurat, luas, dalam?).

  • Beberapa pertanyaan yang perlu diingat saat Anda membaca:
  • Apa argumen buku itu?
  • Apakah buku itu melakukan apa yang dikatakannya akan dilakukan?
  • Apakah buku tersebut memberikan kontribusi untuk bidang atau disiplin ilmu?
  • Apakah buku tersebut berkaitan dengan debat atau tren terkini di lapangan dan jika ya, bagaimana?
  • Apa garis silsilah teoretis atau aliran pemikiran yang darinya buku itu muncul?
  • Apakah buku itu ditulis dengan baik?
  • Apa istilah buku dan apakah itu didefinisikan?
  • Seberapa akurat informasinya (misalnya catatan kaki, bibliografi, tanggal)?
  • Apakah ilustrasinya membantu? Jika tidak ada ilustrasi, haruskah ada?
  • Siapa yang mendapat manfaat dari membaca buku ini?
  • Bagaimana buku tersebut dibandingkan dengan buku lain di lapangan?
  • Jika ini adalah buku teks, kursus apa yang dapat digunakan dan seberapa jelas struktur dan contoh buku tersebut?
  • Ada baiknya melakukan penelusuran online untuk memahami sejarah penulis, buku lain, janji temu universitas, penasihat pascasarjana, dan sebagainya. Ini dapat memberi Anda konteks yang berguna ..

Membuat Rencana

Resensi buku biasanya terdiri dari 600 hingga 2.000 kata. Yang terbaik adalah membidik sekitar 1.000 kata, karena Anda dapat mengucapkan jumlah yang wajar dalam 1.000 kata tanpa terhenti. Tidak ada gunanya membuat resensi buku menjadi mahakarya 20 halaman karena waktunya akan lebih baik dihabiskan untuk esai akademis yang akan lebih diperhitungkan pada c.v.

Ada yang mengatakan review harus ditulis dalam sebulan: dua minggu membaca buku, satu minggu merencanakan review Anda, dan satu minggu menulisnya.

Meskipun banyak yang tidak menulis garis besar untuk esai, Anda harus benar-benar mencoba menguraikan ulasan buku Anda sebelum menulisnya. Ini akan membuat Anda tetap pada tugas dan menghentikan Anda dari tersesat dalam menulis esai akademis.

Struktur resensi buku klasik adalah sebagai berikut:

  • Judul termasuk kutipan bibliografi lengkap untuk karya tersebut (yaitu, judul lengkap,
  • penulis, tempat, penerbit, tanggal penerbitan, pernyataan edisi, halaman, fitur khusus [peta, pelat warna, dll.], Harga, dan ISBN.
  • Satu paragraf mengidentifikasi tesis, dan apakah penulis mencapai tujuan buku yang dinyatakan.
  • Satu atau dua paragraf meringkas buku itu.
  • Satu paragraf tentang kekuatan buku itu.
  • Satu paragraf tentang kelemahan buku itu.
  • Satu paragraf tentang penilaian Anda tentang kekuatan dan kelemahan buku.

Menulis Review

Setelah Anda membaca bukunya, coba luangkan tidak lebih dari satu atau dua minggu untuk menulis resensi. Memberikan banyak waktu untuk berada di antaranya
Jangan membahas semua yang ada di buku. Dengan kata lain, jangan gunakan daftar isi sebagai prinsip penataan untuk ulasan Anda. Cobalah untuk mengatur ulasan Anda berdasarkan argumen buku atau argumen Anda tentang buku tersebut.
Nilailah buku itu dari niatnya, bukan niat Anda. Jangan mengkritik penulis karena gagal menulis buku yang menurut Anda seharusnya dia tulis. Seperti yang dikatakan John Updike, “Jangan membayangkan diri Anda sebagai pengurus tradisi apa pun, penegak standar partai mana pun, pejuang dalam pertempuran ideologis apa pun, petugas koreksi dalam bentuk apa pun.”

Demikian pula, jangan menghabiskan terlalu banyak waktu untuk berfokus pada celah. Karena sebuah buku hanya terdiri dari 200 hingga 500 halaman, ia tidak mungkin membahas kekayaan topik apa pun. Karena alasan ini, kritik paling umum dalam ulasan apa pun adalah bahwa buku tersebut tidak membahas sebagian topik. Jika buku tersebut dimaksudkan tentang etnis dan film, namun tidak memiliki bab tentang Latin, sebutkan saja. Hanya saja, jangan meremehkan intinya. Tugas pengulas lainnya adalah terlalu fokus pada buku yang tidak dikutip oleh penulis. Jika Anda menggunakan daftar pustaka mereka hanya untuk menampilkan pengetahuan Anda sendiri, itu akan terlihat jelas bagi pembaca. Buat kritik semacam itu singkat.

Jangan gunakan terlalu banyak kutipan dari buku. Yang terbaik adalah memparafrasekan atau menggunakan kutipan singkat dalam kalimat.

Posted in Info | Comments Off on Bagaimana Menulis Review Buku Akademik

Kesalahan Umum dalam Peninjauan Buku

Kesalahan Umum dalam Peninjauan BukuSangat mudah untuk melihat mengapa kritik menulis menarik begitu banyak penulis, bercita-cita atau mapan, dan siswa sastra lainnya: ia menawarkan kesempatan untuk menyoroti kecintaan terhadap buku sambil memamerkan daging sendiri sebagai penulis dan pemikir. Komentar mendalam tentang kehidupan sastra dunia memasuki wacana publik 2.500 tahun yang lalu, dan memainkan peran vital yang vital dalam kesehatan seni dan masyarakat saat ini. Ini adalah pengejaran aspirasional yang mengagumkan yang mengaitkan pengulas dengan tradisi yang mengikuti jejak kembali ke Aristoteles.

Saya suka bahasa dan mengagumi siapa pun yang ingin menguasai seni linguistik. Ini adalah upaya yang menantang, mengejutkan, dan memuaskan, layak untuk teka-teki. Sastra mungkin elastis tanpa henti, tetapi kritik buku memiliki praktik dan parameter terbaik yang tidak kalah kuatnya untuk tidak tertulis. Itu adalah bentuk yang dapat dipelajari, keterampilan yang dapat ditingkatkan dan disempurnakan. Sebagai seorang penulis dan editor selama lebih dari 20 tahun, saya telah mencatat beberapa tics umum yang merusak tulisan kritis yang baik meskipun mereka menjamin saya hidup dengan melakukan sesuatu yang saya sukai.

Perlu dicatat bahwa keakraban saya dengan kesalahan ini dimulai dengan komitmen awal saya sendiri untuk melecehkan mereka. Pekerjaan nyata pertama saya adalah sebagai asisten editorial untuk bagian ulasan buku The Washington Post, Book World. Ini terjadi selama pertengahan hingga akhir 90-an, dan saya mendapat manfaat besar dari mendengarkan setiap hari dalam debat sastra dari sekelompok kutu buku yang brilian yang ditambatkan oleh dua editor kritikus yang telah memenangkan Hadiah Pulitzer karena kritik yang menonjol — Jonathan Yardley (1981, ketika dia di The Washington Star) dan Michael Dirda (1993), keduanya penulis sendiri. Pria dan wanita ini memberikan ulasan pada nama-nama terbesar dalam literatur tetapi tidak pernah takut untuk menyarankan perubahan yang diperlukan untuk memperbaiki karya. Mereka cukup murah hati untuk membiarkan saya mencoba tangan saya di pesawat dan mengarahkan kerja kritis awal saya sesuai.

Belakangan ini, kebijakan take-all-comers Internet telah mendorong epidemi terorisme sintaksis. Ada sedikit penjaga gerbang editorial, dan tampaknya banyak lulusan MFA yang pintar menyerap teori tetapi tidak pada mekanika. Ini juga merupakan kasus bahwa banyaknya salinan yang dimungkinkan oleh Internet membuat hampir mustahil bagi sebagian besar editor, bahkan yang sangat bagus, untuk menemukan waktu untuk mengalahkan salinan dengan benar dan memberikan umpan balik yang komprehensif. Ini memalukan, karena reputasi publikasi menderita ketika tulisan berkualitas rendah membuat halaman, dan berpotensi kritikus besar akhirnya mengumpulkan klip tengah karena tulisan mereka yang longgar tidak harus menyerap tahun-tahun pembuatan patung yang akan ditekankan oleh sistem lama.

Kami semua menyelipkan diri ke dalam kegaduhan karena kami peduli dengan bahasa dan telah pingsan dengan ungkapan-ungkapan indah sepanjang hidup kami. Yang berarti kita berada di halaman yang sama dalam menginginkan tulisan — siapa pun itu — bernyanyi. Tentu saja, membaca karya para kritikus hebat, dari Harold Bloom, Martin Amis, dan John Updike hingga Michiko Kakutani, Doris Lessing, dan Susan Sontag, akan membantu secara tak terukur. Tapi di sini saya menawarkan panduan saya sendiri untuk menghindari kesalahan yang paling umum (kami akan menyelamatkan pelanggaran tata bahasa yang merajalela untuk esai lain).
*

I. Klaim muluk

Klaim Muluk

Memulai ulasan dengan sentimen hiperbolik — saya telah melihat bukaan seperti, “Penulis X adalah seorang penulis yang tidak kurang dari merobek-robek jalinan waktu untuk memecahkan misteri besar kehidupan” – mungkin terdengar bagus, tapi apa sebenarnya berarti? Selain itu, ini sangat muluk untuk memprovokasi pembaca agar memikirkan daftar penulis yang sangat singkat yang dapat Anda ajukan klaim, daftar yang tidak termasuk Penulis X, yang baru saja menerbitkan novel keduanya. Jadi sebelum kalimat atau paragraf pertama selesai, pembaca sudah curiga dengan penilaian Anda. Turunkan klaim-klaim boros itu dan pastikan semuanya jelas dan dapat dipertahankan.

Aspek lain dari ini adalah luasnya pengetahuan. Jika Anda akan mendeklarasikan sesuatu yang terbaik tahun ini atau brilian di luar imajinasi, Anda sebaiknya membaca setiap novel lain yang dirilis tahun ini dan memiliki catatan yang membuktikan bahwa Anda adalah salah satu kritikus yang paling banyak dibaca di dunia. Kerendahan hati dan pengekangan bekerja demi keuntungan Anda. Yang sebaliknya membuat Anda terlihat bodoh.

II Kurang kejelasan

Banyak penulis, termasuk saya sendiri, kadang-kadang merasa bersalah atas penerbangan linguistik yang mewah yang secara sonik dan suku kata menakjubkan tetapi pada kenyataannya tidak berarti apa-apa sama sekali. Untuk menjadi dermawan, dorongan biasanya untuk menghibur pembaca dengan penggunaan bahasa yang mengejutkan dan indah, dan untuk itu: bravo. Agar tidak terlalu bermurah hati, ini merupakan upaya ego-didorong non-konsensual untuk memaksa pembaca untuk menonton Anda masturbasi kata-kata Anda di semua tempat. Dalam hal ini, kerjakan batasan-batasan itu!

Kata-kata kusut yang melekat terlalu sering mengaburkan makna dan menjebak pembaca untuk memindai kalimat tujuh kali hanya untuk memahami poin yang mungkin Anda coba buat. Untuk menilai karya tangan lezat Anda tanpa memihak setelah aliran inspirasi awal membutuhkan sikap berkomitmen terhadap omong kosong dan bujukan. Bendera merah yang penting adalah ketika Anda merasa bagian otak Anda menolak untuk memperhatikan kalimat atau frasa itu karena takut Anda mungkin harus mengubahnya. Dalam kasus tersebut, lakukan rekayasa ulang: tulis ulang ide Anda dalam prosa kelas tiga yang mudah dan kemudian kenakan sedikit dari sana.

III. AKU AKU AKU. Pengulangan dan redundansi

AKU AKU AKU. Pengulangan dan redundansi

Ini biasanya berasal dari dorongan hati Anda untuk memastikan pembaca dari tidak mungkin melewatkan titik wawasan luar biasa yang Anda buat. Sayangnya, apa yang sebenarnya ditunjukkan oleh pengulangan itu adalah rasa tidak aman Anda tentang argumen tersebut, sehingga meremehkan kepercayaan pembaca terhadap Anda. Dari sudut pandang pembaca, itu juga membuat frustrasi seperti dipaksa untuk menginjak air di tengah-tengah berenang yang bagus dan lancar.

Baca juga : Ulasan Buku The Subtle Art of Not Giving A F*ck

Sebuah paragraf yang mengedarkan gagasan yang sama melalui beberapa iterasi memiliki bau kertas kuliah yang membentang hingga mencapai batas halaman minimum. Di sisi positifnya, seringkali Anda tidak menyadari bahwa Anda mengucapkannya dengan sangat baik pertama kali. Potong sisanya dan gunakan real estat yang berharga untuk hal-hal lain. Kemungkinan lainnya adalah bahwa Anda tidak begitu yakin apa maksud Anda dan telah memutuskan untuk melemparkan beberapa pukulan acak alih-alih bekerja keras untuk mendaratkan satu pukulan keras. Sebaiknya lakukan delapan hitungan untuk mencobanya lagi.

Posted in Info | Comments Off on Kesalahan Umum dalam Peninjauan Buku

Panduan Dari Awal Untuk Menjadi Seorang Resensi Buku

Panduan Dari Awal Untuk Menjadi Seorang Resensi Buku

Ketika Anda menerima undangan untuk melakukan peer review, Anda harus mengirim salinan abstrak karya untuk membantu Anda memutuskan apakah Anda ingin melakukan tinjauan. Cobalah untuk merespons undangan dengan segera – ini akan mencegah penundaan. Penting juga pada tahap ini untuk menyatakan potensi Konflik Kepentingan.

Tinjauan Umum Format Laporan Tinjauan

Struktur laporan peninjauan bervariasi antar jurnal. Beberapa mengikuti struktur informal, sementara yang lain memiliki pendekatan yang lebih formal.

” Beri nomor komentar Anda !!! ” (Jonathon Halbesleben, Editor Journal of Occupational and Organizational Psychology)

Struktur Informal

Banyak jurnal tidak memberikan kriteria untuk ulasan di luar meminta ‘analisis manfaat’ Anda. Dalam hal ini, Anda mungkin ingin membiasakan diri dengan contoh-contoh ulasan lain yang dilakukan untuk jurnal, yang seharusnya dapat disediakan oleh editor atau, saat Anda mendapatkan pengalaman, bergantung pada gaya Anda sendiri yang terus berkembang.

Struktur Formal

Jurnal lain membutuhkan pendekatan yang lebih formal. Terkadang mereka akan meminta Anda untuk menjawab pertanyaan spesifik dalam ulasan Anda melalui kuesioner. Atau mereka mungkin ingin Anda menilai naskah pada berbagai atribut menggunakan kartu Skor. Seringkali Anda tidak dapat melihat ini sampai Anda masuk untuk mengirimkan ulasan Anda. Jadi, ketika Anda menyetujui pekerjaan itu, ada baiknya memeriksa pedoman dan persyaratan khusus jurnal. Jika ada pedoman formal, biarkan mereka mengarahkan struktur ulasan Anda.

Dalam Kedua Kasus

Apakah secara khusus diwajibkan oleh format pelaporan atau tidak, Anda harus berharap untuk mengkompilasi komentar kepada penulis dan mungkin yang rahasia untuk editor saja.

Bacaan Pertama

Setelah undangan untuk meninjau, ketika Anda telah menerima abstrak artikel, Anda harus sudah memahami tujuan, data utama, dan kesimpulan dari manuskrip tersebut. Jika tidak, buat catatan sekarang bahwa Anda perlu umpan balik tentang cara meningkatkan bagian tersebut.

Read-through pertama adalah skim-read. Ini akan membantu Anda membentuk kesan awal kertas dan memahami apakah rekomendasi akhirnya Anda akan menerima atau menolak kertas.

  • Pertimbangan Baca Pertama
    Simpan pulpen dan kertas saat membaca skim.

Cobalah untuk mengingat pertanyaan-pertanyaan berikut – mereka akan membantu Anda membentuk kesan keseluruhan Anda:

  • Apa pertanyaan utama yang diajukan oleh penelitian? Apakah ini relevan dan menarik?
    Seberapa orisinal topiknya? Apa yang ia tambahkan ke area subjek dibandingkan dengan materi yang diterbitkan lainnya?
  • Apakah kertasnya ditulis dengan baik? Apakah teksnya jelas dan mudah dibaca?
    Apakah kesimpulannya konsisten dengan bukti dan argumen yang disajikan? Apakah mereka menjawab pertanyaan utama yang diajukan?
  • Jika penulis tidak setuju secara signifikan dengan konsensus akademik saat ini, apakah mereka memiliki kasus substansial? Jika tidak, apa yang diperlukan untuk membuat kasing mereka kredibel?
  • Jika kertas menyertakan tabel atau gambar, apa yang ditambahkan ke kertas? Apakah mereka membantu pemahaman atau mereka berlebihan?

Potensi Kelemahan Utama

Meskipun Anda harus membaca keseluruhan makalah, membuat pilihan yang tepat untuk membaca apa yang pertama dapat menghemat waktu dengan menandai masalah utama sejak awal.

Editor mengatakan, ” Rekomendasi khusus untuk memperbaiki kekurangan sangat SANGAT BAIK .”

Contoh-contoh kemungkinan kelemahan utama termasuk:

Menggambar kesimpulan yang bertentangan dengan statistik atau bukti kualitatif penulis sendiri
Penggunaan metode yang didiskreditkan
Mengabaikan proses yang diketahui memiliki pengaruh kuat pada area yang diteliti

Jika fitur desain eksperimental menonjol di koran, periksa terlebih dahulu bahwa metodologi ini baik – jika tidak, ini mungkin menjadi kelemahan utama.

Anda mungkin memeriksa:

Pengambilan sampel dalam makalah analitis
Penggunaan percobaan kontrol yang memadai
Ketepatan data proses
Keteraturan pengambilan sampel dalam studi tergantung waktu
Validitas pertanyaan, penggunaan metodologi terperinci dan analisis data dilakukan secara sistematis (dalam penelitian kualitatif)
Penelitian kualitatif itu melampaui pendapat penulis, dengan elemen deskriptif yang cukup dan kutipan yang sesuai dari wawancara atau kelompok fokus

Kelemahan Utama dalam Informasi

Jika metodologi tidak terlalu menjadi masalah, sering kali merupakan ide yang baik untuk melihat tabel data, angka atau gambar terlebih dahulu. Terutama dalam penelitian sains, ini semua tentang informasi yang dikumpulkan. Jika ada kelemahan kritis dalam hal ini, sangat mungkin naskah tersebut perlu ditolak. Masalah-masalah tersebut meliputi:

Data tidak cukup
Variasi yang tidak signifikan secara statistik
Tabel data tidak jelas
Data yang bertentangan yang tidak konsisten atau tidak setuju dengan kesimpulan
Data konfirmasi yang menambahkan sedikit, jika ada, ke pemahaman saat ini – kecuali argumen kuat untuk pengulangan seperti itu dibuat

Jika Anda menemukan masalah besar, catat alasan Anda dan jelaskan bukti pendukung (termasuk kutipan).

Menyimpulkan Bacaan Pertama

Setelah awal membaca dan menggunakan catatan Anda, termasuk kelemahan utama yang Anda temukan, buat konsep dua paragraf pertama ulasan Anda – yang pertama meringkas pertanyaan penelitian yang dialamatkan dan yang kedua kontribusi pekerjaan. Jika jurnal memiliki format pelaporan yang ditentukan, konsep ini masih akan membantu Anda mengarang pemikiran Anda.

Paragraf Pertama

Ini harus menyatakan pertanyaan utama yang diajukan oleh penelitian dan merangkum tujuan, pendekatan, dan kesimpulan dari makalah ini. Itu harus:

Bantu editor mengontekkan penelitian dengan benar dan menambah bobot penilaian Anda
Tunjukkan pada penulis apa pesan utama yang disampaikan kepada pembaca, sehingga mereka dapat yakin mereka mencapai apa yang ingin mereka lakukan
Fokus pada aspek-aspek sukses makalah sehingga penulis dapat merasakan apa yang telah mereka lakukan dengan baik

Paragraf Kedua

Ini harus memberikan gambaran konseptual tentang kontribusi penelitian. Jadi pertimbangkan:

Apakah premis koran itu menarik dan penting?
Apakah metode yang digunakan sesuai?
Apakah data mendukung kesimpulan?

Setelah menyusun dua paragraf ini, Anda harus berada dalam posisi untuk memutuskan apakah naskah ini cacat serius dan harus ditolak (lihat bagian selanjutnya). Atau apakah itu diterbitkan pada prinsipnya dan pantas dibaca secara rinci dan cermat.

Penolakan Setelah Pembacaan Pertama

Sekalipun Anda berpendapat bahwa sebuah artikel memiliki kelemahan serius, pastikan Anda membaca keseluruhan makalahnya. Ini sangat penting karena Anda mungkin menemukan beberapa aspek yang benar-benar positif yang dapat dikomunikasikan kepada penulis. Ini bisa membantu mereka dengan pengiriman selanjutnya.

Pembacaan penuh juga akan memastikan bahwa masalah awal apa pun memang benar dan adil. Lagi pula, Anda perlu konteks keseluruhan makalah sebelum memutuskan untuk menolak. Jika Anda masih berniat merekomendasikan penolakan, lihat bagian “Ketika merekomendasikan penolakan.”

Sebelum Memulai Read-Through Kedua

Setelah makalah tersebut selesai dibaca pertama kali dan Anda memutuskan bahwa artikel tersebut pada prinsipnya dapat diterbitkan, salah satu tujuan dari pembacaan yang terperinci dan kedua adalah untuk membantu menyiapkan naskah untuk diterbitkan. Tentu saja, Anda mungkin masih memutuskan untuk menolaknya setelah pembacaan kedua.

Tolok ukur untuk penerimaan adalah apakah naskah memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi basis pengetahuan atau pemahaman materi pelajaran. Itu tidak perlu penelitian yang lengkap sepenuhnya – itu mungkin kertas sementara. Bagaimanapun, penelitian adalah proyek yang tidak lengkap dan sedang berjalan. Bacaan terperinci harus tidak lebih dari satu jam untuk peninjau yang cukup berpengalaman.

” Tawarkan saran yang jelas untuk bagaimana penulis dapat mengatasi masalah yang dikemukakan. Dengan kata lain, jika Anda akan mengemukakan masalah, berikan solusi .” (Jonathon Halbesleben, Editor Jurnal Psikologi Pekerjaan dan Organisasi)

Persiapan

Untuk menghemat waktu dan menyederhanakan ulasan:

Jangan hanya mengandalkan komentar di dokumen manuskrip – buat catatan terpisah
Cobalah untuk mengelompokkan keprihatinan atau pujian yang sama bersama
Jika menggunakan program ulasan untuk mencatat langsung ke naskah, masih mencoba mengelompokkan kekhawatiran dan memuji dalam catatan terpisah – ini membantu nanti
Catat nomor baris teks yang menjadi dasar catatan Anda – ini membantu Anda menemukan item lagi dan juga membantu mereka yang membaca ulasan Anda
Simpan gambar, grafik dan tabel data dalam tampilan yang jelas – cetak atau matikan pada monitor atau jendela komputer kedua

Sekarang setelah Anda menyelesaikan persiapan, Anda siap untuk menghabiskan satu jam atau lebih membaca naskah dengan seksama.

Melakukan Pembacaan Kedua

Saat Anda membaca naskah untuk kedua kalinya, Anda perlu mengingat konstruksi argumen, kejelasan bahasa dan konten.

Berkenaan dengan konstruksi argumen, Anda harus mengidentifikasi:

Setiap tempat di mana artinya tidak jelas atau ambigu
Kesalahan faktual apa pun
Argumen yang tidak valid

Anda mungkin juga ingin mempertimbangkan:

Apakah judulnya mencerminkan subjek makalah dengan benar?
Apakah abstrak menyediakan ringkasan makalah yang dapat diakses?
Apakah kata kunci secara akurat mencerminkan konten?
Apakah kertas itu panjangnya sesuai?
Apakah pesan utama singkat, akurat, dan jelas?

Periksa Bahasa

Tidak setiap pengajuan ditulis dengan baik. Bagian dari peran Anda adalah memastikan bahwa makna teksnya jelas.

Editor mengatakan, ” Jika sebuah manuskrip memiliki banyak masalah bahasa Inggris dan masalah penyuntingan, harap jangan mencoba dan memperbaikinya. Jika terlalu buruk, perhatikan bahwa dalam ulasan Anda dan haruslah tergantung pada penulis untuk memiliki naskah yang diedit .”

Jika artikel ini sulit dipahami, Anda seharusnya sudah menolaknya. Namun, jika bahasanya buruk tetapi Anda memahami pesan inti, lihat apakah Anda dapat menyarankan peningkatan untuk memperbaiki masalah:

Adakah aspek tertentu yang dapat dikomunikasikan dengan lebih baik, seperti bagian dari diskusi?
Haruskah penulis mempertimbangkan untuk mengirimkan kembali ke jurnal yang sama setelah peningkatan bahasa?
Apakah Anda mempertimbangkan untuk melihat kertas lagi setelah masalah ini ditangani?

Tentang Tata Bahasa dan Tanda Baca

Peran utama Anda adalah menilai konten penelitian. Jangan menghabiskan waktu memoles tata bahasa atau ejaan. Editor akan memastikan bahwa teks tersebut memiliki standar yang tinggi sebelum publikasi. Namun, jika Anda menemukan kesalahan tata bahasa yang memengaruhi kejelasan makna, maka penting untuk menyorotinya. Berharap untuk menyarankan amandemen semacam itu – jarang ada naskah yang memberikan ulasan tanpa koreksi.

Sebuah studi 2010 pada jurnal keperawatan menemukan bahwa 79% dari rekomendasi oleh pengulas dipengaruhi oleh tata bahasa dan gaya penulisan (Shattel, et al., 2010).

Bacaan Kedua: Bagian demi Bagian Bimbingan
1. Pendahuluan

Pengantar yang ditulis dengan baik:

Tetapkan argumennya

Ringkas penelitian terbaru yang terkait dengan topik tersebut
Sorot kesenjangan dalam pemahaman saat ini atau konflik dalam pengetahuan saat ini
Menetapkan orisinalitas tujuan penelitian dengan menunjukkan perlunya penyelidikan di bidang topik
Memberikan gambaran yang jelas tentang target pembaca, mengapa penelitian dilakukan dan kebaruan dan aktualitas naskah

Orisinalitas dan Topikalitas

Orisinalitas dan aktualitas hanya dapat ditetapkan berdasarkan penelitian otoritatif terbaru. Misalnya, tidak mungkin untuk berpendapat bahwa ada konflik dalam pemahaman saat ini dengan merujuk artikel yang berusia 10 tahun.

Penulis dapat membuat kasus bahwa suatu topik belum diselidiki dalam beberapa tahun dan bahwa penelitian baru diperlukan. Poin ini hanya valid jika peneliti dapat menunjukkan perkembangan terkini dalam teknik pengumpulan data atau untuk penelitian di bidang yang tidak langsung terkait yang menyarankan topik perlu ditinjau kembali. Jelas, penulis hanya dapat melakukan ini dengan merujuk literatur terbaru. Jelas, di mana penelitian lama bersifat mani atau di mana aspek metodologi bergantung padanya, maka sangat tepat bagi penulis untuk mengutip beberapa makalah yang lebih tua.

Redaksi berkata, “Apakah laporan itu memberikan informasi baru; apakah ini baru atau hanya mengkonfirmasi hasil yang diketahui ?”

Tujuan

Adalah umum untuk pengantar untuk mengakhiri dengan menyatakan tujuan penelitian. Pada titik ini Anda seharusnya sudah memiliki kesan yang baik tentang mereka – jika tujuan eksplisit datang sebagai kejutan, maka pengenalan perlu ditingkatkan.

2. Bahan-bahan dan metode-metode

Penelitian akademis harus dapat ditiru, diulang dan kuat – dan ikuti praktik terbaik.

Penelitian Replicable

Ini cukup memanfaatkan:

Kontrol eksperimen
Analisis berulang
Percobaan berulang
Contoh

Ini digunakan untuk memastikan tren yang diamati bukan karena kebetulan dan bahwa percobaan yang sama dapat diulangi oleh peneliti lain – dan menghasilkan hasil yang sama. Analisis statistik tidak akan masuk akal jika metode tidak dapat ditiru. Jika penelitian tidak dapat ditiru, makalah tersebut harus direkomendasikan untuk ditolak.

Metode yang Diulang

Ini memberikan detail yang cukup sehingga peneliti lain dapat melakukan penelitian yang sama. Misalnya, peralatan yang digunakan atau metode pengambilan sampel semua harus dijelaskan secara rinci sehingga orang lain dapat mengikuti langkah yang sama. Ketika metode tidak cukup detail, biasanya meminta bagian metode direvisi.

Penelitian yang Kuat

Ini memiliki poin data yang cukup untuk memastikan data dapat diandalkan. Jika ada data yang tidak mencukupi, mungkin pantas untuk merekomendasikan revisi. Anda juga harus mempertimbangkan apakah ada bias bawaan yang tidak dibatalkan oleh eksperimen kontrol.

Praktek terbaik

Selama pemeriksaan ini, Anda harus mengingat praktik terbaik:

Pedoman standar diikuti (misalnya Pernyataan CONSORT untuk melaporkan uji coba acak)
Kesehatan dan keselamatan semua peserta dalam penelitian ini tidak terganggu
Standar etika dipertahankan

Jika penelitian gagal mencapai standar praktik terbaik yang relevan, biasanya direkomendasikan untuk ditolak. Terlebih lagi, Anda tidak perlu membaca lebih lanjut.

3. Hasil dan Pembahasan

Bagian ini harus menceritakan kisah yang masuk akal – Apa yang terjadi? Apa yang ditemukan atau dikonfirmasi?

Pola pelaporan yang baik perlu diikuti oleh penulis:

Mereka harus mulai dengan menjelaskan secara sederhana apa yang ditampilkan data
Mereka harus membuat referensi untuk analisis statistik, seperti signifikansi atau goodness of fit
Setelah dijelaskan, mereka harus mengevaluasi tren yang diamati dan menjelaskan pentingnya hasil untuk pemahaman yang lebih luas. Ini hanya dapat dilakukan dengan merujuk penelitian yang dipublikasikan
Hasilnya harus menjadi analisis kritis terhadap data yang dikumpulkan

Suatu saat, diskusi harus selalu mengumpulkan semua informasi menjadi satu kesatuan. Penulis harus menggambarkan dan mendiskusikan keseluruhan cerita yang terbentuk. Jika ada kesenjangan atau ketidakkonsistenan dalam cerita, mereka harus mengatasinya dan menyarankan cara-cara penelitian di masa depan yang dapat mengonfirmasi temuan atau meneruskan penelitian.

4. Kesimpulan

Bagian ini biasanya tidak lebih dari beberapa paragraf dan dapat disajikan sebagai bagian dari hasil dan diskusi, atau di bagian terpisah. Kesimpulannya harus merefleksikan tujuan – apakah itu tercapai atau tidak – dan, sama seperti tujuannya, seharusnya tidak mengejutkan. Jika kesimpulannya tidak berbasis bukti, pantas untuk meminta mereka untuk ditulis ulang.

5. Informasi yang Dikumpulkan: Gambar, Grafik dan Tabel Data

Jika Anda mendapati diri Anda melihat sepotong informasi yang tidak dapat Anda ketahui cerita, maka Anda harus meminta peningkatan dalam presentasi. Ini bisa menjadi masalah dengan judul, label, notasi statistik atau kualitas gambar.

Jika informasinya jelas, Anda harus memeriksa bahwa:

Hasilnya tampak masuk akal, jika ada kesalahan dalam pengumpulan data
Tren yang Anda lihat mendukung diskusi dan kesimpulan makalah ini
Ada data yang cukup. Misalnya, dalam penelitian yang dilakukan dari waktu ke waktu, adakah poin data yang cukup untuk mendukung tren yang dijelaskan oleh penulis?

Anda juga harus memeriksa apakah gambar telah diedit atau dimanipulasi untuk menekankan cerita yang mereka sampaikan. Ini mungkin tepat tetapi hanya jika penulis melaporkan bagaimana gambar telah diedit (misalnya dengan menyorot bagian-bagian tertentu dari suatu gambar). Di mana Anda merasa bahwa suatu gambar telah diedit atau dimanipulasi tanpa penjelasan, Anda harus menyoroti ini dalam komentar rahasia kepada editor dalam laporan Anda.

6. Daftar Referensi

Anda perlu memeriksa referensi untuk akurasi, kecukupan, dan keseimbangan.

Ketepatan

Jika artikel yang dikutip merupakan inti dari argumen penulis, Anda harus memeriksa keakuratan dan format referensi – dan ingatlah bidang studi yang berbeda dapat menggunakan kutipan secara berbeda. Kalau tidak, itu peran editor untuk memeriksa bagian referensi untuk akurasi dan format.

Kecukupan

Anda harus mempertimbangkan jika referensi memadai:

Apakah bagian penting dari argumen tersebut kurang didukung?
Apakah ada penelitian yang diterbitkan yang menunjukkan tren serupa atau berbeda yang harus dibahas?
Jika sebuah manuskrip hanya menggunakan setengah dari kutipan khas di bidangnya, ini mungkin merupakan indikator bahwa referensi harus ditingkatkan – tetapi jangan hanya dipandu oleh kuantitas
Referensi harus relevan, baru-baru ini dan siap diambil

Keseimbangan

Periksa daftar referensi yang seimbang yaitu:

Bermanfaat untuk pembaca
Adil untuk penulis yang bersaing
Tidak terlalu bergantung pada sitasi diri
Memberikan pengakuan karena penemuan awal dan pekerjaan terkait yang mengarah pada pekerjaan yang sedang dinilai

Anda harus dapat mengevaluasi apakah artikel tersebut memenuhi kriteria untuk referensi seimbang tanpa melihat setiap referensi.

7. Plagiarisme

Plagiarisme

Sekarang Anda akan memiliki pemahaman yang mendalam tentang konten makalah ini – dan Anda mungkin memiliki kekhawatiran tentang plagiarisme.

Kepedulian yang Diidentifikasi

Jika Anda menemukan – atau sudah tahu – makalah yang sangat mirip, ini mungkin karena penulis mengabaikannya dalam pencarian literatur mereka sendiri. Atau mungkin karena ini sangat baru atau diterbitkan dalam jurnal sedikit di luar bidang yang biasa mereka lakukan.

Anda mungkin merasa dapat memberi tahu penulis cara menekankan aspek-aspek baru dari penelitian mereka sendiri, sehingga dapat lebih membedakannya dari penelitian serupa. Jika demikian, Anda dapat meminta penulis untuk membahas tujuan dan hasil mereka, atau mengubah kesimpulan mereka, berdasarkan artikel serupa. Tentu saja, kesamaan penelitian mungkin sangat besar sehingga mereka membuat karya tersebut tidak asli dan Anda tidak punya pilihan selain merekomendasikan penolakan.

“Ini sangat membantu ketika pengulas dapat menunjukkan publikasi serupa baru-baru ini tentang topik yang sama oleh kelompok lain, atau bahwa penulis telah menerbitkan beberapa data di tempat lain .” (Umpan balik editor)

Kekhawatiran yang Diduga

Jika Anda mencurigai plagiarisme, termasuk plagiarisme diri, tetapi tidak dapat mengingat atau menemukan apa yang sedang dijiplak, beri tahu editor kecurigaan Anda dan mintalah panduan.

Kebanyakan editor memiliki akses ke perangkat lunak yang dapat memeriksa plagiarisme.

Editor tidak keluar ke kantor polisi setiap makalah, tetapi ketika plagiarisme ditemukan selama peer review dapat diatasi dengan baik sebelum publikasi. Jika plagiarisme ditemukan hanya setelah publikasi, konsekuensinya lebih buruk bagi penulis dan pembaca, karena pencabutan mungkin diperlukan.

Untuk pedoman terperinci lihat pedoman Etika COPE untuk peninjau dan Pedoman Praktik Terbaik Wiley tentang Penerbitan Etika .

8. Optimasi Mesin Pencari (SEO)

Setelah membaca lengkap, Anda akan berada di posisi untuk memberi tahu apakah judul, abstrak dan kata kunci dioptimalkan untuk tujuan pencarian. Agar efektif, istilah SEO yang baik akan mencerminkan tujuan penelitian.

Judul dan abstrak yang jelas akan meningkatkan peringkat mesin pencari kertas dan akan mempengaruhi apakah pengguna menemukan dan kemudian memutuskan untuk menavigasi ke artikel utama. Judul harus mengandung istilah SEO yang relevan sejak awal. Ini memiliki efek besar pada dampak kertas, karena membantu muncul di hasil pencarian. Abstraksi yang buruk kemudian dapat kehilangan minat pembaca dan membatalkan manfaat dari judul yang efektif – sementara abstrak karya tersebut dapat muncul dalam hasil pencarian, pembaca potensial mungkin tidak melangkah lebih jauh.

Jadi tanyakan pada diri Anda, sementara abstrak mungkin tampak memadai selama pemeriksaan sebelumnya, apakah itu:

Apakah keadilan terhadap naskah dalam konteks ini?
Sorot temuan penting yang cukup?
Sajikan data yang paling menarik?

Redaksi berkata, ” Apakah Abstrak menyoroti temuan penting penelitian ini ?”

Cara Menyusun Laporan Anda

Jika ada format laporan formal, ingatlah untuk mengikutinya. Ini akan sering terdiri dari serangkaian pertanyaan yang diikuti oleh bagian komentar. Coba jawab semua pertanyaan. Mereka ada di sana karena editor merasa bahwa mereka penting. Jika Anda mengikuti format laporan informal, Anda dapat menyusun laporan dalam tiga bagian: ringkasan, masalah utama, masalah kecil.

Ringkasan

Berikan umpan balik positif terlebih dahulu. Penulis lebih cenderung membaca ulasan Anda jika Anda melakukannya. Tetapi jangan berlebihan jika Anda akan merekomendasikan penolakan
Ringkas secara singkat tentang apa makalah ini dan apa temuannya
Cobalah untuk memasukkan temuan makalah ke dalam konteks literatur yang ada dan pengetahuan saat ini
Tunjukkan pentingnya karya dan jika itu novel atau konfirmasi
Tunjukkan kekuatan pekerjaan, kualitas dan kelengkapannya
Nyatakan segala kelemahan atau kelemahan utama dan catat setiap pertimbangan khusus. Sebagai contoh, jika teori yang dipegang sebelumnya diabaikan

Masalah Utama

Apakah ada kelemahan utama? Nyatakan apa itu dan seberapa parah dampaknya di atas kertas
Apakah karya serupa sudah diterbitkan tanpa penulis mengakui ini?
Apakah penulis menyajikan temuan yang menantang pemikiran saat ini? Apakah bukti yang mereka sajikan cukup kuat untuk membuktikan kasus mereka? Sudahkah mereka mengutip semua pekerjaan yang relevan yang akan bertentangan dengan pemikiran mereka dan mengatasinya dengan tepat?
Jika revisi besar diperlukan, cobalah untuk menunjukkan dengan jelas apa itu
Apakah ada masalah presentasi utama? Apakah gambar & tabel, bahasa, dan struktur naskah semuanya cukup jelas bagi Anda untuk menilai pekerjaan secara akurat?
Apakah ada masalah etika? Jika Anda tidak yakin mungkin lebih baik mengungkapkannya di bagian komentar rahasia

Masalah kecil

Apakah ada tempat di mana makna ambigu? Bagaimana ini bisa diperbaiki?
Apakah referensi yang benar dikutip? Jika tidak, yang mana yang seharusnya dikutip / juga? Apakah kutipan berlebihan, terbatas, atau bias?
Apakah ada kesalahan faktual, numerik atau satuan? Jika demikian, apakah mereka?
Apakah semua tabel dan gambar sesuai, cukup, dan diberi label dengan benar? Jika tidak, katakan mana yang tidak

Tentang Presentasi dan Gaya

Ulasan Anda pada akhirnya harus membantu penulis meningkatkan artikel mereka. Jadi bersikap sopan, jujur, dan jelas. Anda juga harus berusaha bersikap objektif dan konstruktif, bukan subyektif dan destruktif.

Kamu juga harus:

Tulislah dengan jelas sehingga Anda dapat dipahami oleh orang-orang yang bahasa pertamanya bukan bahasa Inggris
Hindari kata-kata yang rumit atau tidak biasa, terutama yang akan membingungkan penutur asli
Beri nomor poin Anda dan merujuk ke nomor halaman dan baris dalam naskah ketika membuat komentar spesifik
Jika Anda diminta untuk hanya mengomentari bagian atau aspek tertentu dari manuskrip, Anda harus menunjukkan dengan jelas bagian mana dari manuskrip tersebut
Perlakukan karya penulis dengan cara yang Anda inginkan untuk diperlakukan sendiri

Kritik & Komentar Rahasia untuk Editor
Kebanyakan jurnal memberi pengulas opsi untuk memberikan beberapa komentar rahasia kepada editor. Seringkali ini adalah saat dimana editor menginginkan pengulas untuk menyatakan rekomendasi mereka – lihat bagian selanjutnya – tetapi sebaliknya area ini paling baik digunakan untuk mengkomunikasikan malpraktek seperti dugaan penjiplakan, penipuan, pekerjaan yang tidak terdistribusi, prosedur tidak etis, publikasi rangkap, bias atau konflik kepentingan lainnya. .

Namun, ini tidak memberikan izin pengulas untuk ‘memfitnah’ penulis. Penulis tidak dapat melihat umpan balik ini dan tidak dapat memberikan sisi cerita mereka kecuali editor meminta mereka. Jadi, dalam semangat keadilan, tulis komentar kepada editor seolah-olah penulis mungkin membacanya juga.

Rekomendasi

Kebanyakan jurnal memberi pengulas opsi untuk memberikan beberapa komentar rahasia kepada editor. Seringkali ini adalah saat dimana editor menginginkan pengulas untuk menyatakan rekomendasi mereka – lihat bagian selanjutnya – tetapi sebaliknya area ini paling baik digunakan untuk mengkomunikasikan malpraktek seperti dugaan penjiplakan, penipuan, pekerjaan yang tidak terdistribusi, prosedur tidak etis, publikasi rangkap, bias atau konflik kepentingan lainnya. .

Peninjau harus memeriksa preferensi masing-masing jurnal tentang di mana mereka ingin keputusan ulasan dinyatakan. Secara khusus, ingatlah bahwa beberapa jurnal tidak akan menginginkan rekomendasi yang dimasukkan dalam komentar kepada penulis, karena ini dapat menyebabkan kesulitan editor nanti – lihat Bagian 11 untuk saran lebih lanjut tentang bekerja dengan editor.

Anda biasanya akan diminta untuk menunjukkan rekomendasi Anda (mis. Menerima, menolak, merevisi dan mengirim kembali, dll.) Dari daftar pilihan tetap dan kemudian memasukkan komentar Anda ke dalam kotak teks terpisah.

Merekomendasikan Penerimaan

Jika Anda merekomendasikan penerimaan, berikan detail yang menguraikan alasannya, dan jika ada area yang dapat ditingkatkan. Jangan hanya memberikan komentar singkat dan sepintas seperti ‘hebat, terima’. Lihat Memperbaiki Naskah

Merekomendasikan Revisi

Di mana perbaikan diperlukan, rekomendasi untuk revisi besar atau kecil adalah tipikal. Anda juga dapat memilih untuk menyatakan apakah Anda ikut serta dalam review pasca revisi juga. Jika merekomendasikan revisi, nyatakan perubahan spesifik yang Anda rasa perlu dilakukan. Penulis kemudian dapat membalas setiap titik secara bergantian.

Beberapa jurnal menawarkan opsi untuk merekomendasikan penolakan dengan kemungkinan pengiriman ulang – ini adalah yang paling relevan di mana substansial, revisi besar diperlukan.

Apa yang dapat dilakukan pengulas untuk membantu? ” Jelaskan dalam komentar mereka kepada penulis (atau editor) poin mana yang benar-benar kritis jika makalah tersebut diberikan kesempatan untuk direvisi .” (Jonathon Halbesleben, Editor Jurnal Psikologi Pekerjaan dan Organisasi)

Merekomendasikan Penolakan

Jika merekomendasikan penolakan atau revisi besar, sebutkan ini dengan jelas di ulasan Anda (dan lihat bagian berikutnya, ‘Ketika merekomendasikan penolakan’).

Saat Menyarankan Penolakan

Jika naskah memiliki kelemahan serius, Anda tidak boleh menghabiskan waktu untuk memoles ulasan yang telah Anda buat atau memberikan saran terperinci tentang presentasi.

Editor mengatakan, ” Jika pengulas menyarankan penolakan, tetapi komentarnya tidak terperinci atau membantu, itu tidak membantu editor dalam membuat keputusan .”

Dalam rekomendasi Anda untuk penulis, Anda harus:

Berikan umpan balik konstruktif yang menjelaskan cara mereka dapat meningkatkan penelitian
Tetap fokus pada penelitian dan bukan penulis. Ini adalah bagian yang sangat penting dari pekerjaan Anda sebagai peninjau
Hindari memberikan komentar rahasia yang kritis kepada editor sambil bersikap sopan dan memberi semangat kepada penulis – yang terakhir mungkin tidak mengerti mengapa naskah mereka telah ditolak. Juga, mereka tidak akan mendapatkan umpan balik tentang bagaimana meningkatkan penelitian mereka dan itu dapat memicu daya tarik

Ingatlah untuk memberikan kritik yang membangun bahkan jika merekomendasikan penolakan. Ini membantu mengembangkan peneliti meningkatkan pekerjaan mereka dan menjelaskan kepada editor mengapa Anda merasa naskah tidak boleh diterbitkan.

” Ketika komentar tampak sangat positif, tetapi rekomendasinya adalah penolakan … itu menempatkan editor pada posisi sulit karena harus menolak makalah ketika komentar membuatnya terdengar seperti makalah yang hebat .” (Jonathon Halbesleben, Editor Jurnal Psikologi Pekerjaan dan Organisasi)

Posted in Info | Comments Off on Panduan Dari Awal Untuk Menjadi Seorang Resensi Buku

Ulasan Buku The Subtle Art of Not Giving a F*ck

Ulasan Buku The Subtle Art of Not Giving a F*ck

Tidak ada yang halus tentang Mark Manson. Dia kasar, vulgar dan tidak memberi a f*ck. Tapi seperti apa pun yang bernilai sejati dalam hidup, gali lebih dalam dan Anda akan menemukan harta yang layak bagi penjelajah mana pun yang mau melihat ke bawah permukaan.

Baru-baru ini saya mewawancarai Mark tentang buku barunya, The Subtle Art of Not Giving a F*ck: A Counterintuitive Approach to Living a Good Life, dan menemukan bahwa pria di balik senonoh itu sebenarnya sangat menginspirasi, sangat filosofis, dan sangat pintar.

Kenyataannya begitu pintar sehingga dia dengan cemerlang menyamarkan bukunya menggunakan bahasa sebagai cara untuk menipu pembaca agar membaca buku tentang nilai-nilai.

Pada intinya, The Subtle Art of Not Giving F * ckadalah buku tentang menemukan apa yang benar-benar penting bagi Anda dan melepaskan semua yang lain. Dengan cara yang sama ia mendorong pembatasan pemajanan terhadap gangguan tanpa pikiran seperti media sosial, televisi, dan teknologi, ia mendorong pembatasan kepedulian terhadap hal-hal yang memiliki sedikit arti atau nilai dalam hidup Anda.

Dalam wawancara kami, Mark berkata, “Jika melihat sesuatu secara online atau mendengar hal-hal yang dikatakan rekan kerja Anda benar-benar sangat memengaruhi Anda, maka Anda perlu melihat nilai-nilai dalam hidup Anda. Jika emosi Anda terus-menerus didorong dengan cara ini atau dengan cara itu. , dan Anda merasa seperti Anda tidak pernah memegang kendali, itu mungkin karena Anda menilai banyak hal yang salah.”

Lebih dari sekadar buku panduan praktis untuk memilih apa yang penting dalam hidup kita dan apa yang tidak penting, itu adalah pemeriksaan realitas yang sangat jujur ​​dan sangat dibutuhkan tentang masalah, ketakutan, dan harapan pribadi kita. Ini adalah konfrontasi yang berani dari diri sendiri, kebenaran menyakitkan kita, kesalahan dan ketidakpastian, tanpa semua bulu peri yang positif yang kita makan dengan sendok untuk percaya oleh para guru swadaya.

Berpikir positif?

“Persetan positif,” kata Manson. “Mari kita jujur; kadang-kadang keadaan kacau dan kita harus hidup dengannya.”

Menjadi luar biasa?

“Tidak semua orang bisa menjadi luar biasa – ada pemenang dan pecundang dalam masyarakat, dan beberapa jika itu tidak adil atau salah Anda,” tulis Manson.

Mencari kebahagiaan?

“Jalan menuju kebahagiaan adalah jalan yang penuh dengan tumpukan dan rasa malu,” komentarnya.

Sejauh ini, kutipan favorit saya dalam buku ini.

Dan saya seorang pencari kebahagiaan yang tak habis-habisnya.

Membaca buku Markus, saya tertawa sampai saya mendengus dan menangis sampai saya layu. Dia benar-benar jujur ​​dan sangat lucu. Saya menemukan kejujurannya menyegarkan dan memuaskan. Ketika setiap buku self-help lainnya menyuntikkan Anda dengan harga murah, rasa senang yang bertahan selama hidung Anda tetap terkubur dalam buku dan tidak memiliki tujuan praktis dalam lumpur dan debu kehidupan sehari-hari Anda, buku Markus menarik Anda dari khayalan dan penolakan, menunjuk pada lubang tempat Anda terjebak dan memaksa Anda untuk tidak hanya melihat kekotoran dan kotoran yang menutupi Anda tetapi juga untuk menerimanya.

Ini, katanya, adalah sumber nyata dari pemberdayaan. “Begitu kita merangkul ketakutan, kesalahan, dan ketidakpastian kita – begitu kita berhenti berlari dan menghindar, dan mulai menghadapi kebenaran yang menyakitkan – kita bisa mulai menemukan keberanian dan kepercayaan diri yang kita cari dengan putus asa.”

Alih-alih mengusahakan kehidupan yang sempurna tanpa masalah, bebas masalah, dan merasa senang, Mark menyarankan untuk mengajukan pertanyaan penting, “Masalah apa yang ingin Anda miliki?”

Dapatkan buku favorit Anda secara online hanya di depoxito.com.

Jika benar apa yang ditulisnya, bahwa “Hidup pada dasarnya adalah serangkaian masalah yang tak ada habisnya. Solusi untuk satu masalah hanyalah penciptaan yang lain,” maka masuk akal ketika dia mengatakan kepada saya bahwa kehidupan menyebalkan bagi mereka yang terus-menerus berusaha untuk melarikan diri dari masalah. Alih-alih bertanya “bagaimana saya bisa menyingkirkan masalah saya?” pertanyaannya menjadi, “Apa masalah yang membuat saya bergairah? Apa masalah yang ingin saya korbankan, untuk bekerja?”

Seni Halus untuk Tidak Memberi F * ck: Suatu Pendekatan Kontras-Intuitif untuk Menjalani Kehidupan yang Baik adalah buku yang sangat mengilhami tentang nilai-nilai dan tujuan yang disamarkan dengan cerdik dalam vulgar empat huruf kasar, negatif dan kiamat apokaliptik.

Tidak ada awan bengkak lembut berjingkrak unicorn yang menawarkan pelukan pada pelangi berwarna-warni, hanya ledakan F-bom dan tamparan brutal menampar wajah Anda.

Posted in Review | Comments Off on Ulasan Buku The Subtle Art of Not Giving a F*ck

Cara Menemukan Sasaran Anda Untuk Ulasan Buku

Cara Menemukan Sasaran Anda Untuk Ulasan BukuMemasarkan buku baru Anda, Kindle, sama dengan semua pemasarannya. Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah siapa yang Anda jual buku Anda. Jangan menghabiskan uang untuk mengiklankan buku Anda kecuali Anda tahu audiens target. Apa, dalam benak Anda, pembelanja biasa? Siapa yang akan menganggap buku Anda menarik?

Misalnya, jika Anda memiliki film thriller yang berfokus pada penyelidikan dan prosedur kepolisian, audiens target utama Anda kemungkinan besar adalah pria berpendidikan perguruan tinggi antara usia 20-45. Sementara banyak wanita membaca jenis-jenis buku ini, referensi setara dengan sekitar 80/20 ,, mungkin lebih pintar untuk fokus dalam hal persentase pria untuk tujuan pemasaran.

Salah satu yang terbaik dan paling terjangkau untuk menemukan pembeli buku adalah mencari blogger yang mengulas jenis buku yang telah Anda tulis. Ini dapat menghasilkan penjualan yang hampir instan, terutama jika tesnya positif. Berikut ini beberapa kiat untuk mewujudkannya bagi Anda:

· Hal pertama yang Anda butuhkan adalah daftar penguji online. Banyak dari orang-orang ini sedang online, dan daftar dan direktori dapat ditemukan dengan melakukan pencarian Google sederhana. Pastikan pengulas dalam daftar biasanya meninjau buku dengan penulis kecil atau yang diterbitkan sendiri.

· Setelah menemukan daftar kecocokan, dihancurkan oleh pengulas yang mengulas buku ini dalam kategori. Jika penguji biasanya menulis novel roman, audiens mereka kemungkinan besar tidak akan membeli novel fiksi kejahatan Anda. Jika preferensi mereka tidak ada di buku telepon Anda, baca ulasan mereka untuk melihat apa yang mereka fokuskan.

· Menulis email sendiri setiap pendapat, tetapi sebelum melakukannya pastikan Anda tahu syarat dan ketentuan pemeriksaan mereka. Beberapa menginginkan buku dalam berbagai format, dan beberapa mempertimbangkan eBook.

Mengulas buku· Ketika Anda siap untuk menulis email Anda, pastikan untuk membuatnya seprofesional mungkin. Pengabaian email dapat berarti bahwa mereka bahkan tidak akan memberi Anda pratinjau buku. Rata-rata email, tergantung pada keadaan masing-masing kritikus, akan memiliki judul dan genre buku, memformat buku Anda saat itu akan tersedia dalam format atau kesan lain, apa yang biasanya mereka ukuran sebagai ringkasan buku Anda, dan apa pun yang baru mereka butuh. Pastikan untuk berterima kasih kepada mereka dan sertakan semua detail kontak Anda di akhir email.

· Pastikan Anda kembali kepada mereka sesegera mungkin jika dan ketika mereka bertemu. Jika mereka menginginkan salinan elektronik, silakan kirim segera. Jika mereka menginginkan salinan cetak, dan Anda dapat memberikannya, silakan kirim hari berikutnya atau lebih awal.

· Jangan berkecil hati jika semua orang bisa kembali kepada Anda. Juga, jika seseorang menjawab dan mengatakan mereka ingin meninjau buku Anda, tetapi itu menunggu lama, bersabarlah. Meskipun itu tidak akan membantu penjualan pada awalnya, itu mungkin memberi Anda banyak penjualan baru dan para penggemar ketika mereka melakukan review. Kesabaran sangat penting, terutama ketika Anda seorang penulis baru.

Menjadi seorang penulis bisa membuat frustrasi, tetapi dengan sedikit ketekunan dan pengetahuan, Anda harus bisa mendapatkan buku Anda di lantai. Ikuti tips di atas untuk membantu Anda bergerak maju ke arah yang benar dan kualitas buku Kindle, Anda akan mulai melihat penjualan di masa depan.

Posted in Info | Comments Off on Cara Menemukan Sasaran Anda Untuk Ulasan Buku

Menjadi Seorang Penulis Resensi Dan Dibayar

Menjadi Seorang Penulis Resensi Dan Dibayar

Pertama, Berperilaku Seperti Peninjau Buku: Meninjau Buku, Banyak!

Menjadi resensi buku berbayar terdengar seperti profesi prem bagi para penulis, yang lazimnya menyenangi membaca sebanyak menulis. Itu bukan mimpi pipa. Ada profesi berbayar yang tersedia untuk pengulas buku.

Langkah pertama ialah menerima buku sendiri (dengan tarif Anda sendiri) dan menerbitkan review pada platform terbuka seperti Goodreads, Maha168 atau Amazon.

Ini menolong penulis dalam sebagian sistem. Itu membikin Anda di atas rilis terkini di bidang ketertarikan Anda dan genre. Ini penting sebab meninjau konsentrasi pada rilis terkini (dengan sebagian pengecualian). Ini juga mengajari Anda pelaksanaan menulis review buku. Berinteraksi dengan penulis lain, pengulas dan pembaca akan menolong menyusun prosa Anda. Anda juga akan menerima peluang untuk melihat gaya review mereka.

Anda juga bisa mulai mengoptimalkan penggemar yang menghargai review dan gaya penulisan Anda. Dari berikut ini Anda membangun audiens untuk usaha nanti.

Kembangkan Outlet Tinjauan Buku Anda Sendiri

Sesudah Anda terbiasa meninjau buku, Anda berharap mengoptimalkan web atau ceruk daerah Anda bisa mempublikasikan karya Anda sendiri, seperti halaman penggemar atau blog. Ini menolong untuk menciptakan Anda sebagai seorang pakar, dan menempatkan konsentrasi pada Anda sebagai peninjau / merek, berbeda dengan review Amazon, yang orang mungkin tak banyak bergaul dengan penulis review. Ini juga berfungsi untuk mengumpulkan prosa / artikel Anda dalam satu zona / profil, yang kemudian bisa Anda pakai sebagai bukti keterampilan Anda.

Mengawali blog review buku memberi Anda kendali penuh, dan Anda mungkin mulai menerima upah untuk review Anda jauh sebelumnya. Kecuali itu, Anda kemudian bisa membuka blog / web Anda untuk penulis yang mencari review atau menjalankan tur blog. Ini mungkin berarti Anda akan mulai menerima buku-buku Anda secara cuma-cuma dari penulis / penerbit. Ini juga berarti Anda akan mengenal rilis baru — pratinjau yang mungkin belum tersedia untuk awam. Sekali lagi, ini akan berfungsi untuk membangun kredensial pakar Anda. Bonus lainnya ialah Anda mulai membangun relasi dengan para penulis / penerbit itu.

Seringkali, buku yang Anda terima dari relasi ini ialah Salinan Pembaca Lanjutan. Ini ialah “konsep kasar” dari buku yang diproduksi untuk pembaca dan pengulas pertama. Ini lebih murah untuk diproduksi dan bisa dikirim lebih permulaan, malah sekiranya buku terakhir tak sepenuhnya selesai.

Seandainya Anda bisa memupuk relasi dengan penerbit pada ketika ini, Anda mungkin mujur dimasukkan dalam daftar pemasaran / publisitas mereka. Itu berarti mereka akan mengirimi Anda surat elektronik atau katalog yang menanyakan terhadap Anda rilis baru mana yang berharap Anda terima.

Kumpulkan Dokumen Anda Bersama

Menjadi Seorang Penulis

Kini hampir waktunya untuk mulai mengejar kesempatan berbayar. Kumpulkan review terbaik Anda — yang di mana prosa Anda mengalir seperti itu saja, dan gairah Anda ternyata. Memformatnya secara menarik dan menaruhnya sebagai PDF. Juga, sekiranya review khusus ini ada di web situs, simpan URL juga, sebab sebagian profesi meninjau buku minta link.

Berikutnya, siapkan ikhtisar yang berkonsentrasi pada buku Anda meninjau kredit dan keterampilan, dan kedua pada kredit menulis Anda dan keterampilan. Sebagian outlet yang bisa membayar pengulas buku bisa minta ikhtisar tradisional. Tapi, mereka tak mencari daftar tiap-tiap profesi yang Anda miliki dalam 10 tahun terakhir. Mereka mengharapkan bukti kesanggupan menulis / meninjau Anda.

Dokumen terakhir Anda akan menjadi surat pengantar. Lazimnya akan berupa teks dari surat elektronik yang merespons profesi / proyek terbuka. Kumpulkan surat pengantar dasar untuk posisi review buku awam, dan kemudian sesuaikan untuk tiap-tiap proyek potensial.

Mengejar Profesi / Proyek Tinjauan Buku Berbayar

Malah sekiranya Anda berkeinginan untuk konsentrasi pada review untuk majalah tertentu, atau meninjau untuk pemimpin tertentu dalam industri, membangun kredensial Anda dengan menerima profesi yang dibayar.

Cari profesi penulisan lepas tertentu yang minta pengulas buku. Seandainya Anda menemukan kesempatan yang berharap Anda ambil, tanggapi secara spesifik (sesuaikan surat lamaran Anda) dan pesat (sebab orang-orang ini pesat terendam). Jangan berkecil hati sekiranya Anda tak memperoleh jawaban. Ini ialah permainan volume.

Anda bisa mengambil sebagian klien reguler dengan sistem ini. Secara awam, perusahaan, web, atau publikasi ini mempunyai relasi dengan penerbit, sehingga Anda bisa mendapatkan salinan review dari klien baru Anda.

Satu catatan samping di sini. Sebagian penulis dan perusahaan membayar untuk review positif. Ini yaitu pertimbangan etis bagi Anda sekiranya Anda berharap melanjutkan dan diterima di bidang peninjauan buku. Secara awam, peninjau profesional diinginkan menjadi sumber yang tak memihak.

Posted in Review | Comments Off on Menjadi Seorang Penulis Resensi Dan Dibayar

Tips meresensi buku

Tips meresensi bukuUlasan pertama saya pengalaman menulis buku di majalah HAI ketika kolom pertama yang tersedia. saya review koleksi buku Kompas baru menerbitkan edisi pertama. Ternyata bedah buku pertama saya diterbitkan dalam majalah yang memenuhi syarat untuk pemuda.

Memang, saya tidak mengerti apa dan bagaimana resensi sebenarnya pada waktu itu. Ia tidak sampai kuliah, saya mempelajari itu. Karena banyak senior yang menggeluti dunia ulasan buku. Selain dapat menerima buku gratis, juga bisa menghormati. Membuat penasaran, kan?

Deskriptifyang ulasan menulis buku yang berisi evaluasi analisis kritisserta dari kualitas ringkasan buku.Bukan dari buku yang saya sering membaca. Meresensi berarti juga melacak kekuatan dan kelemahan dari makhluk materi dianalisis.

Sebenarnya, tidak ada formula khusus untuk menulis resensi buku. Adalah sangat pribadi dan mencerminkan pendapat peresensi. Sering kali, faktor subjektivitas bermain bagus di sana. Ulasan dapat hanya 50-100 kata-kata, bisa sampai 1500 kata.Hal itu tergantung pada peresensi tujuan, dan pengguna media biasanya juga dituangkan.

Meskipun tidak ada formula khusus, setidaknya ada beberapa hal yang dapat dirujuk standar untuk menulis ulasan buku.

1. Menulis informasi penting tentang buku: judul, penulis, tanggal hak cipta pertama, jenis buku, materi pelajaran umum, fitur-fitur khusus, harga dan ISBN.

2. Memahami tujuan penulis dalam menulis buku. Salah satu cara adalah dengan membaca kata pengantar penulis. Jika tidak ada mencoba untuk menganalisis buku perspektif meminjam penulis. Hal ini juga bisa membaca daftar isi.

3. Baca seluruh buku. Jangan lupa untuk memegang pensil, jika sewaktu-waktu kita menemukan hal-hal yang akan kita bahas. Kita dapat menandai atau langsung menulis di ruang kosong halaman.

4. Cobalah untuk menilai seberapa baik buku. Apakah kita akan merekomendasikan kepada orang lain? Mengapa? Lihatlah juga kelemahan dari buku. Dan novel meresensi, misalnya, kita melacak tulisan tangan intrinsik.

5. Cobalah untuk menemukan informasi lebih lanjut tentang penulis – reputasi, kualifikasi, pengaruh, biografi, dan banyak lagi – informasi yang relevan dengan buku yang terakhir dan akan membantu untuk membangun otoritas penulis.

Tips meresensi buku6. Jika perlu, buatlah catatan format buku – tata letak, mengikat, tipografi, dan sebagainya. Apakah ada diagram atau ilustrasi? Apakah itu membantu pembaca lebih mudah memahami isi buku?

7. Periksa kembali ini: Apakah indeks akurat? Periksa setiap catatan akhir atau catatan kaki. Apakah itu memberikan informasi tambahan yang penting? Buat catatan dari kesalahan yang signifikan yang membuat penulis.

8. Buat ringkasan pendek termasuk kesimpulan umum. Jangan ragu untuk membuat perbandingan dengan karya buku penulis lain sejnis. Hal ini juga dapat dibandingkan dengan pekerjaan sebelumnya penulis. Apakah lebih baik? Untuk meresensi satu buku, kita sering perlu membaca lebih banyak buku.

9. Hal yang paling mudah untuk belajar ulasan cepat menulis buku yang membaca ulasan buku perensi lain. Saya sering menyebut sebuah koran Minggu. Carilah gaya penulisan yang kita inginkan. Meneliti pola penulisan, apakah dari umum ke khusus, atau sebaliknya.

10. Jangan puas dengan satu resensi menulis. Biasakan setiap selesai membaca resensinya menulis. Kedua demi keuntungan materi atau kepuasan pribadi.

Posted in Tutorial | Comments Off on Tips meresensi buku

Ulasan | Ratu Merah oleh Philippa Gregory

Ulasan Ratu Merah oleh Philippa Gregory

Ketika saya membaca buku pertama dari seri Perang Sepupu ini, The White Queen, saya tidak bisa tidak memikirkan Margaret Beaufort sebagai sebuah paradoks. Saya menemukan diri saya terus-menerus mempertanyakan di mana rumah loyalitas Margaret benar-benar tinggal: Lancaster atau York. Meskipun dia dilahirkan di House of Lancaster, ketika Lancaster jatuh ke York dan Edward IV naik takhta, dia (bersama dengan sebagian besar sisa Lancastrian lainnya) muncul untuk menyerah dan akhirnya menyerah kepada Yorkis dan merendahkan diri dengan mencari bantuan di pengadilan baru mereka. Namun, sementara terlihat bersahabat dengan musuh-musuhnya sebelumnya, dia diam-diam mengulur waktu dan bekerja untuk memperkuat rumah baru yang muncul sendiri: Rumah Tudor.

Saya senang bahwa saya menunggu untuk membaca The White Queen sampai sekarang, jika tidak saya harus menunggu satu tahun penuh untuk membaca sekuel yang hebat ini dan memahami sudut pandang Margaret. Dia sering menjadi sumber frustrasi bagi “Ratu Putih”, Elizabeth Woodville, yang tidak pernah benar-benar memercayai Margaret sepenuhnya, bahkan ketika dia datang untuk melayani Elizabeth di pengadilan Yorkist. Sangat menarik untuk membaca The Red Queen segera setelah The White Queen dan mengisi kekosongan dari kisah Elizabeth, mendapatkan apa yang menjadi karakter karakter Margaret sebenarnya sementara Elizabeth berada dalam persembunyian dan merenungkan skema apa yang direncanakan oleh lawannya. Margaret sama sekali bukan karakter yang disukai, dan sikapnya yang lebih suci dari Anda berubah dari mengagumkan menjadi kisi-kisi pada bab 3, tetapi menurut sebagian besar kisah yang saya temui, karakterisasi ini cukup sejalan dengan kehidupan nyata Margaret Beaufort. Pada paruh kedua buku itu, saya mulai menghargai tekad besinya, meskipun mungkin memang sopan.

Di mana Elizabeth Woodville mengandalkan sihir airnya untuk mewujudkan keinginannya, Margaret mengandalkan kepercayaannya sendiri bahwa ia disukai oleh Tuhan di atas semua yang lain untuk melaksanakan kehendak-Nya (dan betapa nyamannya kehendak Margaret = kehendak Tuhan). Dia akan melakukan apa saja untuk melihat putranya Henry Tudor menjadi Raja Inggris; betapapun celaka tindakan itu, Margaret selalu menemukan cara untuk memaafkan tindakan yang perlu sebagai firman Allah. Seperti halnya White Queen, Gregory menggunakan ungkapan-ungkapan tertentu berulang kali di seluruh buku untuk mengebor keyakinan sang pahlawan wanita di rumah – Margaret bersikeras berulang-ulang untuk memastikan bahwa suatu hari ia akan memegang gelar wanita terhebat di negeri itu dan menandatangani namanya Margaret R. Meskipun pengulangan ini digunakan secara sengaja sebagai alat menulis, saya tidak berpikir itu menambah banyak buku selain untuk membuat saya tidak menyukai protagonis bahkan lebih dari yang sudah saya lakukan. Tetapi, ketidaksukaan saya pada Margaret tidak membuat saya tidak sepenuhnya menikmati buku itu, meskipun kadang-kadang saya menemukan diri saya mencari musuh-musuhnya. Sesuatu yang saya perhatikan dalam buku ini dan juga di White Queen adalah sudut pandang yang tidak konsisten. Bagi sebagian besar, semuanya diceritakan dari sudut pandang Margaret, tetapi dari waktu ke waktu seorang narator yang melihat semua hal secara anonim akan melangkah untuk menceritakan kisah-kisah yang secara fisik tidak hadir untuk disaksikan Margaret. Saya pikir ini berhasil untuk keuntungan buku ini. Perubahan perspektif itu tidak membingungkan a la Wolf Hall, dan jika seluruh buku ditulis sebagai orang pertama, akan ada banyak lubang menganga dalam cerita.

Saya pasti akan lebih suka menghabiskan sore dengan Elizabeth Woodville di atas Margaret Beaufort setiap hari, tetapi jika saya harus memilih salah satu dari mereka untuk memandu naik takhta saya, Margaret akan menjadi pilihan saya tanpa keraguan!

Posted in Review | Comments Off on Ulasan | Ratu Merah oleh Philippa Gregory